Ramadhan Sananta Tak Menyangka Bisa Tampil Impresif Bawa PSM Juara
BolaSkor.com - Penyerang Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 Ramadhan Sananta masih belum menyangka dengan pencapaiannya selama musim 2022/2023.
Sananta tampil impresif bersama PSM Makassar di Liga 1 2022/2023. Ia berhasil melesakkan 11 gol dari 24 penampilan dan turut membawa klubnya menjadi juara.
Catatan itu membuat Sananta mendapat predikat sebagai pemain lokal paling subur musim lalu. Catatan golnya melewati nama-nama pemain yang lebih senior seperti Dendy Sulistyawan dan Dedik Setiawan yang sama-sama melesakkan 9 gol.
Apa yang ditunjukkan Sananta di klub akhirnya berbuah manis lewat panggilan tim nasional. Sananta untuk pertama kalinya dipanggil ke Timnas Senior untuk laga kontra Curacao pada 24 dan 27 September 2022.
Baca Juga:
Timnas Indonesia U-22 Makin Terbiasa dengan Cuaca Panas di Kamboja
Pelatih Myanmar Langsung Bicara Laga Kontra Timnas Indonesia U-22 Usai Atasi Timor Leste
SEA Games 2023: Myanmar Menang Tipis, Timnas Kamboja U-22 Ditahan Filipina
Sananta kembali dipanggil ke Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Ia mencatatkan satu gol ke gawang Brunei Darussalam dalam debutnya di turnamen paling bergengsi negara-negara Asia Tenggara itu.
Sananta kini jadi tumpuan pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri di SEA Games 2023. Pemain berusia 20 tahun itu diharapkan bisa jadi mesin gol Tim Merah-Putih dalam misi mendapatkan medali emas.
"Sampai saat ini saya belum menyangka, apalagi kemarin juga di Persikabo sebelum ke PSM saya sangat minim bermain. Tentunya dari Bernardo (Tavares,pelatih PSM) sendiri memberi jam main dan ya saya bisa memberikan yang terbaik dan Alhamdulillah bisa juara," kata Sananta.
Sananta menjelaskan, penampilannya yang cukup baik pada musim lalu tidak lepas dari dukungan rekan-rekan satu timnya. Sananta mengaku selalu mendapat masukan dari mereka, terutama pemain-pemain senior.
Sananta mengatakan para senior di klub dan tim nasional selalu memberikannya motivasi dan masukan. Namun, jika harus memilih satu nama yang memberikannya pengaruh paling kuat, Sananta menyebut sosok kapten PSM, Wiljan Pluim.
"Dia (Pluim) memberikan motivasi terhadap saya," ucap Sananta.
