Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) menyematkan pita hitam sebagai tanda duka atas kejadian yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam WIB.

Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan, event AWBG 2023 akan mencetak sejarah baru di Indonesia,

Melihat hal ini, Raja Sapta Oktohari ingin para federasi dapat bersiap diri menghadapi 2023. Mereka harus fokus agar untuk bisa membagi peta kekuatannya.

Bertempat di Kantor NOC, Senayan, Senin (12/9), Ketua Umum NOC, Raja Sapta Oktohari memaparkan mengenai AWBG kepada seluruh delegasi cabang olahraga. Hal ini dilakukan sebagai langkah persiapan bagi para cabang olahraga yang akan bertanding nanti.

Sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo, IKN digadang menjadi lokasi yang akan diajukan untuk menjadi kota penyelenggara dalam bidding Olimpiade 2036. NOC Indonesia, disebut Oktohari, berkomitmen bekerja ekstra keras untuk merealisasikan cita-cita tersebut.

Ferry Kono menyampaikan pengunduran diri secara resmi melalui surat yang ditujukan kepada Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari tertanggal 5 September.

Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan Olympic Day Komite Olimpiade Indonesia Fun Run bakal diadakan di Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Kegiatan ini menjadi salah satu cara NOC Indonesia dalam melakukan Olympic Movement atau Gerakan Olimpiade di Tanah Air.

Hal tersebut juga sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo pada Hari Olahraga Nasional pada 9 September 2020.

Melalui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Presiden RI Joko Widodo menyampaikan agar Indonesia melanjutkan proses bidding Olimpiade 2036 di Ibu Kota Negara (IKN).

Hal tersebut disampaikan Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari yang menyaksikan langsung ASEAN Para Games Solo bersama Komite Eksekutif Rafiq Hakim Radinal dan Suryo Agung.

Piala Presiden merupakan bentuk pembinaan berjenjang lewat ajang kompetisi nasional yang sarat prestasi.

Seharusnya Asian Games 2022 berlangsung pada 10-25 September. Akan tetapi, lonjakan kasus Covid-19 membuat event bergengsi itu ditunda.

Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor NOC Indonesia, Jakarta.

Kehadiran AWBG 2023 diharapkan tak hanya meningkatkan prestasi dari olahraga semata. Namun ekonomi dan pariwisata juga bisa ikut terangkat.

Menurut Okto pertandingan bertajuk MPRO Evolution Fight Series 2022 ini sukses membuat gairah tinju Indonesia bangkit kembali.