4 Klub di Final Kompetisi Eropa, Sukses Semu Sepak Bola Inggris?

Seberapa Inggris keempat klub Premier League yang tampil di final Liga Champions dan Liga Europa?
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Jumat, 10 Mei 2019
4 Klub di Final Kompetisi Eropa, Sukses Semu Sepak Bola Inggris?
Selebrasi Liverpool (Twitter/ChampionsLeague)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - "Inggris Mendominasi Eropa", "Bangkitnya Sepak Bola Inggris". Demikian judul yang meramaikan media di seluruh dunia usai empat klub Inggris lolos ke final dua kompetisi antarklub Eropa. Liverpool akan menghadapi Tottenham Hotspur di final Liga Champions dan Arsenal menantang Chelsea di laga puncak Liga Europa.

Apa yang terjadi itu sangatlah wajar. Karena untuk pertama kalinya dalam sejarah empat tim yang tampil di laga puncak kompetisi antarklub Eropa berasal dari satu negara.

Tapi apakah itu berarti menjadi cerminan sukses dari sepak bola Inggris sendiri? Benarkah berarti sepak bola Inggris kembali menjadi penguasa Eropa?

Baca Juga:

4 Klub di Final Kompetisi Eropa, Inggris Runtuhkan Dominasi Spanyol

Banyak yang Ingin Cristiano Ronaldo Gagal di Juventus

Jawabannya bisa jadi. Karena kenyataannya memang klub asal Inggris yang tampil di final. Namun jika dibedah lebih lanjut, menarik dilihat seberapa "Inggris" keempat finalis tersebut.

Satu hal yang paling kentara adalah siapa pelatih dari keempat klub tersebut. Ya, keempat klub tersebut semua dibesut pelatih non-Inggris. Jurgen Klopp asal Jerman, Mauricio Pochettino (Spurs/Argentina), Unai Emery (Arsenal/Spanyol), dan Maurizio Sarri (Chelsea/Italia).

Dilihat lebih dalam lagi, dari empat pelatih tersebut, hanya Unai Emery yang memperkerjakan staf asli Inggris. Saat ini Emery memakai jasa dua orang staf pelatih, eks bek Arsenal, Steve Bould dan pelatih kiper, Sal Bibbo.

Sedangkan lawan Arsenal di final Liga Europa nanti sama sekali tidak memiliki staf pelatih Inggris. Kecuali Hilario, yang berasal dari Portugal, semua staf Sarri berasal dari Italia.

Hal serupa dengan Klopp di Liverpool dan Pochettino di Tottenham Hotspur yang lebih memilih staf yang bukan orang Inggris.

Lebih lanjut, pemain yang berjasa meloloskan keempat klub juga bukan dari Inggris. Divock Origi yang mencetak gol penentu Liverpool berasal dari Belgia. Sedangkan Lucas Moura yang membuat hat-trick ke gawang Ajax berasal dari Brasil.

Bagaimana dengan Arsenal dan Chelsea. Arsenal harus berterima kasih kepada duo Pierre-Emerick Aubameyang, penyerang Gabon kelahiran Prancis yang membuat trigol di semifinal leg kedua melawan Valencia. Sedangkan Chelsea bersyukur memiliki Eden Hazard (Belgia) yang menjadi eksekutor penentu alam adu penalti. Dan tentu saja Kepa Arrizabalaga (Spanyol) yang menahan dua sepakan penalti Eintracht Frankfurt.

Pada tiap klub tentu memiliki pemain pilar. Bagaimana dengan yang satu ini? Liverpool memiliki trio maut Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah. Tiga pemain yang tentu saja bukan orang Inggris. Di lini belakang, Alison Becker dan Virgil van Dijk menjadi pilar utama The Reds, juga bukan dari Inggris. Pamor Inggris di Liverpool terselamatkan dengan hadirnya Jordan Henderson, Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, dan James Milner.

Lawan Liverpool, Tottenham memang memiliki Harry Kane dan Dele Alli yang berasal dari Inggris. Namun, bukan rahasia lagi, sukses Spurs tak lepas dari peran besar dari Christian Eriksen (Denamrk), Son Heung-min (Korsel), Luca Moura (Brasil), dan Hugo Lloris (Prancis).

Sentuhan impor juga kental terasa di finalis Liga Europa. Duet Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette menjadi sumber utama gol The Gunners. Pun dengan Chelsea yang mengandalkan pemain impor di nyaris semua posisi.

Jadi, benarkah lolosnya empat klub menjadi pertanda kebangkitan sepak bola Inggris? Atau kembali dominannya Inggris di sepak bola Eropa? Apakah ini semata kesuksesan semu?

Liga Champions Liga Europa
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.372

Berita Terkait

Spanyol
Chelsea Berstatus Tim Underdog saat Melawan Barcelona di Liga Champions
Chelsea akan bertanding melawan Barcelona di Liga Champions pada November mendatang, dan status mereka tim underdog (non-unggulan).
Arief Hadi - Jumat, 10 Oktober 2025
Chelsea Berstatus Tim Underdog saat Melawan Barcelona di Liga Champions
Liga Champions
Netflix Tertarik Beli Hak Siar Liga Champions
Netflix dikabarkan siap masuk dunia siaran olahraga dengan menawar hak siar Liga Champions mulai musim 2027/2028, saingi Amazon dan Apple.
Johan Kristiandi - Kamis, 09 Oktober 2025
Netflix Tertarik Beli Hak Siar Liga Champions
Liga Europa
Rapor Apik Dean James dan Calvin Verdonk pada Matchday 2 Liga Europa 2025-2026
Dua pemain Timnas Indonesia, Dean James dan Calvin Verdonk mencatatkan rapor bagus saat membela klub mereka di matchday kedua Liga Europa.
Yusuf Abdillah - Jumat, 03 Oktober 2025
Rapor Apik Dean James dan Calvin Verdonk pada Matchday 2 Liga Europa 2025-2026
Liga Europa
Hasil Liga Europa: Calvin Verdonk Bantu Lille Bekuk AS Roma, Dua Assist Dean James Menangkan Go Ahead Eagles
Bek sayap Timnas Indonesia Dean James tampil gemilang untuk membantu Go Ahead Eagles menekuk Panathinaikos 2-1 di Stadion Olimpiade, Athena.
Yusuf Abdillah - Jumat, 03 Oktober 2025
Hasil Liga Europa: Calvin Verdonk Bantu Lille Bekuk AS Roma, Dua Assist Dean James Menangkan Go Ahead Eagles
Spanyol
Statistik Membuktikan, Ferran Torres Bermain Baik sebagai False Nine Barcelona
Ferran Torres dipercaya bermain oleh Hansi Flick sebagai false nine di Barcelona dan ia menjalaninya dengan baik.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Statistik Membuktikan, Ferran Torres Bermain Baik sebagai False Nine Barcelona
Spanyol
Kedalaman Skuad Jadi Pembeda saat Barcelona Kalah 1-2 Melawan PSG
Barcelona kalah 1-2 melawan Paris Saint-Germain (PSG) pada lanjutan laga Liga Champions. Menurut eks Barcelona, Thierry Henry, kedalaman skuad kedua tim jadi pembeda.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kedalaman Skuad Jadi Pembeda saat Barcelona Kalah 1-2 Melawan PSG
Inggris
Kemewahan yang Dimiliki Mikel Arteta di Arsenal: Rotasi Pemain dan Kedalaman Skuad
Berkat belanja jor-joran pemain pada bursa transfer musim panas 2025, Arsenal punya kedalaman skuad bagus saat ini.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kemewahan yang Dimiliki Mikel Arteta di Arsenal: Rotasi Pemain dan Kedalaman Skuad
Inggris
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Chelsea sudah mengoleksi tiga kartu merah dalam empat pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Spanyol
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Kemenangan Real Madrid atas Kairat Almaty dinodai kabar adanya pemain yang menolak bermain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Italia
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Antonio Conte menjawab isu yang menyebutkan adanya keretakan hubungan dengan Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Bagikan