4 Klub di Final Kompetisi Eropa, Inggris Runtuhkan Dominasi Spanyol

BolaSkor.com - Arsenal dan Chelsea memastikan duel sesama tim Inggris di final Liga Europa 2018-2019. Keduanya menyusul kesebelasan senegaranya, Tottenham serta Liverpool yang bertanding di final Liga Champions.
Leg kedua semifinal Liga Europa 2018-2019 berlangsung serentak pada Kamis (9/5) waktu setempat. Arsenal bersua Valencia, sementara Chelsea menjamu Frankfurt.
Arsenal yang melawat ke markas Valencia mengantongi kemenangan 3-1 pada laga leg perdana. The Gunners pun semangat berlaga di Stadion Mestalla di leg kedua.
Sayangnya Arsenal justru kebobolan terlebih dulu pada menit ke-11. Bola sepakan Kevin Gameiro melesat mulus ke gawang yang dikawal oleh Petr Cech.
Baca Juga:
Chelsea 1-1 (4-3 Pen) Eintracht Frankfurt: Menang Adu Penalti, The Blues Tantang Arsenal di Final
Valencia 2-4 Arsenal: Hattrick Aubameyang Membawa The Gunners ke Final

Beruntung Arsenal memiliki pemain sekelas Pierre-Emerick Aubameyang yang mencetak tiga gol. Sementara itu, satu gol The Gunners lain dibukukan Alexandre Lacazette.
Sementara itu, Chelsea yang bermain di kandang sendiri di Stamford Bridge unggul cepat. Memanfaatkan bola umpan Eden Hazard, Ruben Loftus-Cheek mencatatkan nama di papan skor.
Sayangnya Luka Jovic membuat Frankfurt menyamakan kedudukan. Setelah bermain imbang selama waktu normal dan babak tambahan, laga dilanjutkan ke babak adu penalti.
Di sini, Dewi Fortuna berpihak ke Chelsea. Dua penendang Frankfurt, Martin Hinteregger dan Goncalo Paciencia gagal melaksanakan tugasnya, sementara dari The Blues hanya Cesar Azpilicueta.
Hasil tersebut membuat terdapat empat klub asal Inggris pada kompetisi Eropa 2018-2019. Ini membuat Inggris memupus dominasi kesebelasan asal Spanyol di Eropa.
Selain itu, ini merupakan kali pertama satu negara mengirimkan empat wakil ke dua final kompetisi Eropa. Paling mendekati adalah tiga negara di dua kompetisi tersebut.
Terdapat enam kesempatan hal itu terjadi. Yaitu tiga klub Spanyol pada 2013-2014 dan 2015-2016 serta tiga klub Italia pada 1988-1989, 1989-1990, 1994-1995, dan 1997-1998.
Budi Prasetyo Harsono
5.618
Berita Terkait
Gustavo Almeida Tak Digaransi Kembali Jadi Pilihan Utama di Persija Usai Sembuh dari Cedera

Penilaian Ketum PSSI Erick Thohir soal Debut Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans di Timnas Indonesia

Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Kalahkan Makau 5-0, Timnas Indonesia U-23 Beri Tekanan ke Korsel

Cara Menonton dan Link Streaming Armenia vs Portugal, Live Sebentar Lagi

Fokus Raih Kemenangan, Kylian Mbappe Tidak Pikirkan Rekor Olivier Giroud

Oxford United Pinjamkan Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Dibela Witan Sulaeman

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Inggris vs Andorra, Sabtu 6 September 2025

25 Pemain Timnas Indonesia U-17 TC di Bulgaria, Agendakan Uji Coba dengan Makedonia Utara

Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Live Sebentar Lagi

Patrick Kluivert Kesengsem Permainan Miliano Jonathans
