Breaking News: Dipecat, Luciano Spalletti Kehilangan Jabatan sebagai Pelatih Timnas Italia

Spalletti, yang menukangi Italia sejak September 2023, dianggap belum bisa membawa timnya menunjukkan kualitas terbaik. Pemilihan pemain dari pelatih 66 tahun tersebut juga sering mengundang tanda tanya.

Pembelaan dari FIGC untuk Luciano Spalletti

Merespons kondisi itu, presiden FIGC, Gabriele Gravina, berada di belakang Spalletti. Menurutnya, tidak adil menjadikan Spalletti sebagai kambing hitam.

"Saya mendengar komentar negatif dari orang-orang yang sudah merayakan pemakaman kami. Itu baru pertandingan pertama dari delapan laga," ujar Gravina menurut laporan Football Italia.

"Serangan kepada Spalletti tidak adil. Dia adalah orang yang luar biasa dan berjiwa mulia. Itu membuat saya sedih."

"Spalletti adalah satu di antara orang terbaik yang pernah saya temui. Serangan ini tidak dapat dibenarkan dan saya mengatakannya dengan berat hati. Dia bagus untuk sepak bola, dan sepak bola membutuhkan orang-orang sepertinya."

Luciano Spalletti Pertimbangkan Mundur

Luciano Spalletti (x/Azzurri)

Meski mendapatkan dukungan dari orang nomor satu di sepak bola Italia, Spalletti melirik opsi angkat kaki. Sang pelatih terlihat sangat kecewa dengan situasi yang terjadi. Sebelumnya, ia juga mengatakan Italia melakukan banyak kesalahan pada laga kontra Norwegia.

"Luciano Spalletti mempertimbangkan untuk segera meninggalkan pekerjaannya sebagai pelatih kepala Italia," tulis Fabrizio Romano di X.

FIGC Akhirnya Pecat Spalletti

Hanya beberapa menit setelah informasi pertama, Fabrizio Romano kembali mewartakan kabar terbaru mengenai masa depan Spalletti. Kali ini, ia memastikan Spalletti kehilangan jabatannya.

"Luciano Spalletti baru saja dipecat sebagai pelatih kepala tim nasional Italia," tulis Fabrizio di Instagram.

Sementara itu, kandidat pengganti Spalletti mulai bermunculan. Dua di antaranya adalah Stefano Pioli dan Claudio Ranieri.