Setelah Pecahkan Rekor, Luis de la Fuente Meminta Spanyol Tetap Rendah Hati
BolaSkor.com - Spanyol akan menjamu Turki pada laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa Grup E di Estadio de La Cartuja, Sevilla, Rabu (19/11) pukul 02.45 WIB.
Spanyol hanya membutuhkan hasil imbang untuk meraih tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.
Bahkan, La Roja baru akan gagal lolos jika mereka kalah dengan selisih di atas tujuh gol dari Turki.
Baca Juga:
Lolos dengan Catatan Sempurna, Harry Kane: Inggris Favorit di Piala Dunia 2026
Dibantai Norwegia, Gennaro Gattuso Khawatir Italia Hat-trick Gagal Lolos Piala Dunia
Thomas Tuchel Beri Isyarat Akan Nanyikan Lagu Kebangsaan Inggris di Piala Dunia
Sepanjang kualfikasi, Spanyol tampil luar biasa dengan menyapu bersih lima laga yang sudah dijalani tanpa kebobolan.
Kemenangan 4-0 atas Georgia pada akhir pekan lalu memperpanjang rekor tidak terkalahkan Spanyol menjadi 30, yang merupakan rekor baru.
Pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, meminta timnya tetap rendah hati meski baru mencetak rekor nasional baru dengan 30 laga berturut-turut tanpa kekalahan.
Spanyol Favorit di Piala Dunia 2026
Spanyol berada dalam performa luar biasa dan dianggap salah satu favorit utama pada Piala Dunia 2026.
"Kesuksesan berarti punya peluang untuk bertarung meraih kemenangan. Garis antara menang dan kalah itu sangat tipis," ujar De la Fuente dikutip dari Reuters.
"Dulu fokus sepak bola tertuju kepada tim lain, tapi kini Spanyol termasuk di antara favorit."
Kemenangan 4-0 atas Georgia akhir pekan lalu membuat La Roja melewati rekor 29 pertandingan tidak terkalahkan yang dicatat pada era Vicente del Bosque pada periode 2010–2013.
Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, Spanyol tampil dominan dengan menyapu bersih lima pertandingan Grup E, sembari mencetak 19 gol, menjaga gawang tetap perawan.
De la Fuente menyebut keberhasilan Spanyol lahir dari fondasi kuat di seluruh struktur sepak bola nasional.
"Rahasianya adalah kerja luar biasa. Di klub-klub besar dan federasi, ada ide serta model permainan yang jelas, pelatihan, investasi, dan keyakinan pada satu filosofi," ujar De la Fuente.
Meski di atas kertas sudah lolos ke Piala Dunia 2026, De la Fuente tetap tidak akan merotasi besar-besaran saat menghadapi Turki.
"Kami menyambut laga ini dengan rasa tanggung jawab besar. Demi prestise, demi menunjukkan apa yang telah kami capai. Kami ingin tetap menjadi nomor satu di dunia," katanya.
