Rekornya di Liga Champions Dipecahkan Haaland, Solskjaer Balas dengan Bahasa Norwegia
BolaSkor.com - Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer menanggapi rekor Liga Champions yang dipecahkan oleh striker Borussia Dortmund, Erling Haaland. Solskjaer membalasnya langsung dengan bahasa Norwegia.
Erling Haaland (20 tahun) namanya semakin 'panas' di Eropa setelah membawa Dortmund lolos ke delapan besar Liga Champions. Teranyar dua golnya ke gawang Sevilla mengukir rekor.
Haaland jadi pemain termuda dalam sejarah kompetisi yang mencetak 20 gol di Liga Champions. Total dia sudah memainkan 147 laga, menorehkan 102 gol, 20 gol di Liga Champions dari 14 pertandingan.
Haaland (20 tahun) sudah mengukir rekor kala Dortmund menyingkirkan Sevilla di 16 besar. Dua golnya di leg dua memastikan pemain asal Norwegia itu sebagai pemain termuda dalam sejarah yang mencetak 20 gol di Liga Champions.
Baca Juga:
Setelah Haaland, Giliran Mbappe Ukir Rekor di Liga Champions
Sensasi Terbaru Haaland: Bikin Rekor dan Selebrasi Kontroversial
Chelsea Harus Lolos ke Liga Champions jika Ingin Rekrut Haaland
Haaland pada usia itu memainkan 147 laga, menorehkan 102 gol, 20 gol di Liga Champions dari 14 pertandingan. Jumlah laga di Liga Champions itu sudah lebih sedikit dari nama-nama legendaris seperti Zlatan Ibrahimovic (71 laga), Ronaldo (56 laga), Messi (40 laga), Neymar (38 laga), dan Robert Lewandowski (36 laga).
Rekor lain juga terpecahkan yaitu rekor pencetak gol terbanyak di Liga Champions yang berawal dari Norwegia. Haaland melewati rekor legenda Man United yang kini melatih klub, Ole Gunnar Solskjaer (19 gol Liga Champions). Keduanya pernah bekerja sama di Molde.
Solskjaer menanggapi rekornya yang dipecahkan itu dengan santai. Dia tak heran sebab hanya masalah waktu sebelum rekornya dipecahkan pemain lain yang berasal dari negerinya.
"Itu hanya masalah waktu sebelum dia mencetak lebih banyak gol daripada saya di Liga Champions," ucap Solskjaer mengomentari rekor yang dipecahkan Haaland.
"Pada usia 20 tahun untuk mencapai jumlah gol yang dia miliki sangat fantastis, tidak banyak lagi superlatif yang dapat digunakan siapa pun. Apa pun yang ingin saya katakan kepadanya akan saya katakan dalam bahasa Norwegia langsung kepadanya."
"Saya tidak pernah menjadi orang yang melihat kembali rekor dan memikirkannya. Sekarang, 'Anda adalah manajer pertama yang melakukan ini untuk memenangkan ini' dan fokus saya selalu untuk meningkatkan dan menjadi lebih baik."
"Sayangnya saya tidak bisa bermain sepak bola lagi dan Erling hanya bisa bekerja untuk meningkatkan dan terus mencetak gol. Fokus saya hanya pada peningkatan Man Utd jadi saya dengan senang hati akan memberikan semua rekor saya untuk meningkatkan apa yang saya lakukan sekarang," pungkas dia.
