Rapor Transfer Manchester United: Garang di Pertahanan, Ompong di Lini Serang
BolaSkor.com - Manchester United terlihat serius memperbaiki kekurangan di lini belakang. Jika dulu sektor tersebut menjadi bulan-bulanan, kini The Red Devils punya tujuh bek tengah yang siap tempur.
Kebobolan 54 gol dalam 38 pertandingan Premier League bukanlah suatu hal yang bisa diterima untuk klub sebesar Manchester United. Bahkan, jumlah gol tersebut hanya kalah dari West Ham United dalam posisi 10 besar klasemen akhir Premier League.
Berdasarkan analisis, lemahnya pertahanan Man United disebabkan oleh beberapa faktor. Satu di antaranya adalah cedera yang melanda hampir sepanjang musim.
Selama roda kompetisi bergulir, bek tengah Manchester United silih berganti masuk ruang perawatan. Keadaan kian sulit karena performa David de Gea jauh menurun dibandingkan musim sebelumnya. Kiper tim nasional Spanyol tersebut banyak melakukan blunder.
Baca Juga:
4 Pemain yang Hengkang dari Chelsea ke Arsenal
Romelu Lukaku Merapat ke Inter Milan, Man United Bidik Striker Athletic Bilbao
3 Kandidat Striker Pengganti Romelu Lukaku di Manchester United
Selain itu, Manchester United juga tidak punya sosok pemimpin di barisan pertahanan. Tidak heran, mantan manajer The Red Devils, Jose Mourinho, sempat mencak-mencak ketika gagal mendapatkan bek tengah.
Kini, Manchester United mulai berbenah dengan memperkuat barisan pertahanan, terutama bek tengah. Sadar kompetisi akan berjalan melelahkan, The Red Devils sudah menyiapkan tujuh palang pintu.
Manchester United menambah amunisi dengan menggaet Harry Maguire dari Leicester City. Bek tim nasional Inggris itu memecahkan rekor pemain belakang termahal di dunia usai datang dengan mahar 80 juta euro.
Harry Maguire bergabung dengan enam bek tengah lainnya yakni Victor Lindelof, Eric Bailly, Phil Jones, Chris Smalling, Marcos Rojo, dan Axel Tuanzebe. Deretan pemain itu memberikan kedalaman skuat yang cukup baik.
Sejatinya, Manchester United hampir kehilangan Chris Smalling yang ditaksir Everton. Namun, ada dua alasan mengapa Man United enggan melego Smalling.
Pertama, Manchester United hanya ingin melepas pemain asal Inggris itu dengan harga 30 juta pounds. Sayangnya, tawaran Everton belum menyentuh angka yang diinginkan Setan Merah.
Selanjutnya, Chris Smalling masih dipercaya Ole Gunnar Solskjaer. Meskipun, ia diperkirakan hanya akan menjadi pelapis Maguire dan Lindelof.
Meski demikian, Manchester United juga perlu waspada mengingat Bailly dan Phil Jones masih kerap mengalami cedera kambuhan. Bahkan, saat ini Bailly belum pulih dari cedera yang diderita sejak musim lalu.
Selain itu, Manchester United masih punya peluang melepas Marcos Rojo. Kabarnya, pemain asal Argentina tersebut ingin mencari pelabuhan baru usai tidak mendapatkan tempat di skuat utama.
The Red Devils terlihat fokus memperkuat barisan pertahanannya. Apalagi, Man United juga mendatangkan Aaron Wan-Bissaka yang dikenal piawai menempati posisi bek sayap kanan.
Satu yang patut dicermati, di tengah upaya meningkatkan kualitas lini belakang, Manchester United gagal mendatangkan penyerang baru. Setelah melego Romelu Lukaku ke Inter Milan, The Red Devils gagal merekrut Paulo Dybala atau Mario Mandzukic.
Kegagalan Man United mendatangkan penyerang baru membuat Solskjaer hanya bergantung pada pemain yang tersisa. Keadaan bisa bertambah pelik andai Alexis Sanchez mengikuti langkah Lukaku angkat kaki dari Old Trafford.
Saat ini, Manchester United tidak punya pemain yang berperan sebagai ujung tombak murni. Barisan depan The Red Devils didominasi oleh pemain dengan mobilitas tinggi.
Satu pemain lainnya yang bergabung dengan Man United, Daniel James, memberikan dimensi berbeda pada bagian kiri lini tengah. Dalam beberapa laga uji coba, pergerakan mantan penggawa Swansea itu mampu merepotkan lawan.
Manchester United tidak bisa berbuat banyak lantaran jendela transfer Premier League sudah ditutup. The Red Devils wajib memaksimalkan skuat yang ada untuk mencapai target kembali merajai Premier League.
