BolaSkor.com - Buruknya performa Manchester United pada awal musim 2025-2026 mengarahkan publik kepada satu nama: Ruben Amorim.

Terlepas dari faktor pemain-pemain yang tidak bekerja keras, tak memahami sistem bermain tiga bek, Amorim tetap menjadi kambing hitam pembicaraan publik dan media.

Terlebih musim ini, Red Devils seyogyanya dapat fokus sepenuhnya berlatih di sesi latihan karena absen di Eropa, juga telah tersingkir dini di Piala Liga.

Akan tapi yang terjadi justru sebaliknya, Man United kesulitan tampil konsisten di Premier League dan kalah tiga kali, imbang sekali, dan dua kali menang dari enam laga (berada di urutan 14 klasemen).

Nama-nama pengganti Amorim sudah ramai diperbincangkan mulai dari Oliver Glasner, Ole Gunnar Solskjaer, Andoni Iraola, Gareth Southgate, hingga Michael Carrick.

Pekerjaan Baru Michael Carrick

Di antara kandidat tersebut nama yang disebut terakhir kini telah memiliki pekerjaan baru.

Carrick, 44 tahun, sebelumnya menangani Middlesbrough selama tiga tahun (2022-2025) dan sempat melatih Man United sebagai pelatih interim pada 2021.

Kala itu, Carrick menggantikan Ole Gunnar Solskjaer setelah sebelumnya sempat menjadi asisten Mourinho dan Solskjaer.

Namun, dengan pekerjaan baru yang dimilikinya saat ini, sebagai pemerhati teknik UEFA, kans Carrick melatih Man United tidak besar meski itu sebagai pekerjaan sampingan mengisi waktu luang.

Peluang melatih Man United terbuka jika mereka memilih jalan berpisah dengan Amorim.

Solskjaer telah memprediksinya pada 2023, mengenai potensi Carrick menjadi pelatih Man United di masa depan.

"Saya yakin 100 persen Michael akan menjadi pelatih Manchester United jika ia menginginkannya," papar Solskjaer kepada Athletic.

"Saya tidak bisa melihatnya tidak menjadi pelatih Manchester United."

"Dia pemenang sejati, tetapi dia tetap memegang kendali dari emosinya, dia tahu yang diinginkannya dan tak mudah emosi."

"Dia tidak akan pernah menjadi emosional dan bertarung dengan pemain-pemain," pungkas Solskjaer.