Proyek Radikal dan Mimpi Scudetto Direktur Olahraga AC Milan
BolaSkor.com - Igli Tare, Direktur Olahraga AC Milan, baru memulai kariernya dengan klub pasca bekerja di Lazio dan ia sudah memiliki impian besar.
Mantan penyerang timnas Albania menargetkan Scudetto atau titel Serie A dengan tim yang kini dilatih Massimiliano Allegri.
"Saya bohong kalau bilang 'Saya tidak ingin memenangkan Scudetto'," ucap Tare dilansir dari Sempre Milan.
Menurut Tare, Milan sampai harus melakukan proyek yang radikal pada perubahan besar skuad demi dapat mewujudkannya.
Baca Juga:
Head to Head Inter Milan vs AC Milan: Rossoneri Tidak Lebih Hebat dari Nerazzurri
Incar Thiago Silva, AC Milan Ingin Ulangi Kesuksesan Rekrut Pemain Berusia Senja
Jorgen Strand Larsen, Sebuah Permata yang Disia-siakan AC Milan
"Saya pikir jalan terpendek untuk memenangkannya adalah melalui banyak nuansa dan proyek yang sangat radikal: kami mendatangkan 19 pemain dan melepas 23 pemain," imbuh Tare.
"Kami berada di jalur yang benar. Saya punya hasrat untuk memenangkan beberapa trofi besar bersama klub yang hebat ini."
"Kami harus rendah hati. Zlatan Ibrahimovic? Selalu menyenangkan bersamanya," tambah Tare.
Atmosfer Keluarga dan Penggunaan AI
Sebagai Direktur Olahraga, Tare bekerja aktif memantau pemain-pemain yang memiliki potensi mengangkat performa Milan.
Akan tapi metodenya konvensional dan Tare menuturkan ia bukan orang yang menggunakan data, apalagi kecerdasan buatan (AI) sebagai patokan utama mencari pemain.
"Saya bukan penggemar berat data dan kecerdasan buatan," tegas Tare.
"Saya pikir keduanya membantu kita mendapatkan perspektif yang lebih luas, tetapi tidak memberi kita kepekaan untuk memahami karakteristik dan kepribadian pemain."
"Keduanya perlu digunakan dengan benar."
"Dalam jangka panjang, masih banyak lagi yang dibutuhkan: pengalaman itu fundamental, dan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai kemanusiaan sangatlah penting."
Tare juga berharap dapat membawa atmosfer kekeluargaan, yang dimilikinya di Lazio, ke Milan.
"Semangat yang tercipta, terutama dengan tim Simone Inzaghi, terasa seperti keluarga," kata Tare.
"Ada rasa kebersamaan yang kuat, hasil yang diraih di bawah manajemen ini terbukti, dan saya sangat senang bisa membawa semangat itu ke Milan juga."
"Tahun ini, saya bahagia karena empati yang besar telah tercipta dengan semua orang yang bekerja di Milanello, juga antara staf dan para pemain," pungkasnya.
