Prediksi Liverpool Vs Tottenham: Dua Pelatih Mengejar Trofi Perdana
BolaSkor.com - Liverpool akan melawan Tottenham Hotspur di final Liga Champions 2018-2019 yang berlangsung di Wanda Metropolitano, Madrid, Minggu (2/6) pukul 02.00 dini hari WIB. Pelatih kedua tim punya kans besar meraih trofi perdana dengan klub.
Cukup ironis jika melihat kedua pelatih baru akan meraih trofi perdananya di tahun 2019 ini. Mauricio Pochettino telah melatih Tottenham dari 2014 dan Jurgen Klopp membesut Liverpool dari 2015. Keduanya mengembangkan permainan klub tapi sulit meraih trofi.
Tottenham yang bermain ofensif, enerjik, dan menghibur dengan kombinasi pemain-pemain muda bertalenta dan pengalaman, melawan Liverpool yang kuat di tiap lini dan memiliki trisula terbaik di Eropa serta serangan sayap yang berbahaya.
Filosofi kedua pelatih dalam mengembangkan klub mendapatkan apresiasi tinggi, tapi, keduanya juga pernah disindir oleh Jose Mourinho dan Roberto Mancini karena belum meraih trofi sampai sejauh ini.
Baca Juga:
Perjalanan Liverpool ke Final Liga Champions 2018-19: Menapaki Jejak 2004-2005
Laga Liverpool Vs Tottenham Diprediksi Berjalan Ketat
Kutukan Tottenham Hotspur Jelang Final Liga Champions 2018-2019
Kans itu terbuka lebar di final Liga Champions. Titel prestisius penanda tim terbaik Eropa akan menjadi hadiah dari kerja keras Klopp dan Pochettino.
Final nanti juga jadi pertemuan ketiga Spurs dengan Liverpool di Eropa. Kedua tim memenangi masing-masing laga kala bertemu di semifinal Piala UEFA (format sebelum Liga Europa) pada musim 1972-1973.
Liverpool, secara menyeluruh, punya keunggulan total kemenangan 82 kali berbanding 48 kali Tottenham (sisanya imbang 42 kali) dari pertemuan-pertemuan mereka sebelumnya di seluruh kompetisi.
The Reds menyandang status unggulan karena mereka punya kualitas skuat yang bagus, konsisten bermain, finalis Liga Champions musim lalu, dan menjadi runner-up Premier League 2018-2019. Namun, itu bukan jaminan Liverpool menang mudah atas Spurs.
"Ini (skuat Liverpool) mungkin tim terbaik yang dibawanya ke final, tapi tidak ada jaminan mereka akan menang. Jika kami harus bermain melawan Tottenham 10 kali, selepas 10 laga kami mungkin di atas mereka - tapi segalanya bisa terjadi," ucap legenda Liverpool, John Barnes.
Lupakan pembicaraan taktik atau sistem bermain kedua tim di laga nanti. Hal tersebut hanya teori yang dapat dipraktekkan pemain apabila mereka punya mentalitas yang bagus, semangat bermain, dan keyakinan bermain.
Pochettino berkata bahwa laga nanti bukan sekedar taktik atau duelnya dengan Klopp, melainkan juga duel dua tim dari segi kengototan bermain, determinasi, dan rasa lapar untuk menjadi jawara Eropa.
"Memang benar kami menghabiskan lebih banyak waktu (dengan persiapan mental) ketimbang taktik atau fisik. Itu salah satu area yang saya pikir paling banyak kami benahi. Kami mengatur beberapa strategi untuk dikerjakan setiap harinya," tutur Pochettino.
"Sepak bola konteksnya emosi dan Anda tahu dengan sangat baik setelah lima tahun berlalu saya akan tetap membicarakannya. Final akan menentukan, bukan pertempuran antara Klopp dan Pochettino atau taktik, tapi soal emosi. Siapa yang bisa mengatasinya dengan baik punya kans besar menang."
Ucapan Pochettino diamini oleh Klopp. Pelatih asal Jerman juga setuju apabila laga nanti akan sarat pertempuran di area mentalitas dan emosional pertandingan.
"Poch mungkin benar, itu (pengalaman Liverpool) tidak benar-benar menciptakan perbedaan, namun ini soal mengatasi situasi dengan cara terbaik. Ini soal menggunalan seluruh hal yang membawa Anda ke final," timpal Klopp.
"Sejauh ini kami mengontrol emosi kami dengan cara yang sangat bagus, kami membiarkan mereka pergi dengan cara yang tepat, pada momennya hanya murni gairah."
Perjalanan Spurs dengan Liverpool sejauh ini tidak terlalu berbeda: sama-sama punya semangat bermain berapi-api. Liverpool, di fase semifinal, menyingkirkan Barcelona dengan comeback dramatis 4-0 pasca tertinggal 0-3 dari leg pertama.
Tottenham pun demikian. The Lilywhites menyingkirkan Manchester City melalui drama di leg dua perempat final, lalu melakukan comeback atas Ajax Amsterdam di semifinal.
Jadi, besar kemungkinan final nanti kedua tim akan bermain habis-habisan dan fans netral pecinta sepak bola Eropa disuguhkan pertandingan seru yang intens.
Prakiraan Susunan Pemain:
Liverpool (4-3-3): Alisson Becker; Andrew Robertson, Virgil van Dijk, Joel Matip, Trent Alexander-Arnold; Georginio Wijnaldum, Fabinho, Jordan Henderson; Sadio Mane, Roberto Firmino, Mohamed Salah
Pelatih: Jurgen Klopp
Tottenham Hotspur (4-3-1-2): Hugo Lloris; Danny Rose, Jan Vertonghen, Toby Alderweireld, Kieran Trippier; Christian Eriksen, Victor Wanyama, Moussa Sissoko, Dele Alli; Lucas Moura, Son Heung-min
Pelatih: Mauricio Pochettino
Lima Laga Terakhir Liverpool:
27/04/19 Liverpool 5-0 Huddersfield
02/05/19 Barcelona 3-0 Liverpool
05/05/19 Newcastle 2-3 Liverpool
08/05/19 Liverpool 4-0 Barcelona
12/05/19 Liverpool 2-0 Wolves
Lima Laga Terakhir Tottenham Hotspur:
27/04/19 Tottenham 0-1 West Ham
01/05/19 Tottenham 0-1 Ajax
04/05/19 Bournemouth 1-0 Tottenham
09/05/19 Ajax 2-3 Tottenham
12/05/19 Tottenham 2-2 Everton
Prediksi BolaSkor: Liverpool menang 50%, imbang 0%, Tottenham menang 50%
