Petinggi Komite Wasit Serie A Benarkan Inter Milan Seharusnya Dapat Tendangan Penalti
BolaSkor.com - Petinggi komite wasit Serie A, Nicola Rizzoli, membenarkan Inter Milan seharusnya mendapatkan tendangan penalti ketika melawan Parma. Rizzoli menilai, ada kesalahan yang dibuat sang pengadil.
Sebelumnya, CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta melontarkan kritik keras kepada wasit yang memimpin laga melawan Parma, Marco Piccinini. Menurut Marotta, seharusnya Inter Milan mendapatkan tendangan penalti setelah Ivan Perisic dijatuhkan di kotak terlarang. Andai penalti diberikan, jalannya pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2 itu kemungkinan akan berbeda.
Baca juga:
Burnley 0-3 Chelsea: Hakim Ziyech Buka Rekening Gol di Premier League
Real Madrid 4-1 Huesca: Karim Benzema Gemilang, El Real ke Puncak Klasemen
Sheffield United 0-1 Manchester City: Gol Tunggal Kyle Walker Perbaiki Posisi The Citizens
"Saya hanya ingin mengatakan jika menjadi tugas kami melakukan protes kepada wasit. Ini menjadi satu-satunya tempat melayangkan protes karena tak memiliki cara lain agar suara kami didengar," ujar Marotta seperti dilaporkan Sky Sports.
"Semua orang di dunia sepak bola mendukung teknologi untuk mengurangi kesalahan. Namun, ketika insiden seperti pada pertandingan itu sudah seharusnya teknologi digunakan untuk melakukan evaluasi."
"Kami tahu wasit Piccinini tak seharusnya memimpin pertandingan karena dia menggantikan Luca Pairetto yang cedera. Piccinini juga tidak memberikan kami tendangan penalti yang pantas didapatkan ketika melawan Benevento."
Pernyataan Marotta mendapatkan tanggapan dari orang yang bertugas menunjuk wasit untuk memimpin pertandingan di Serie A, Nicola Rizzoli. Mantan wasit itu mengakui ada kesalahan.
"Ada penalti yang seharusnya diberikan kepada Inter Milan. Tidak diragukan lagi, Perisic adalah pemain pertama yang menguasai bola, kemudian bek Parma yang berada di belakang melakukan tarikan. Itu adalah penalti yang harus diberikan," tegas Rizzoli kepada Sky Sports.
"VAR seharusnya mencari situsi objektif dan ada tujuan lengan berada di atas bahu adalah upaya mencegahnya melompat lebih tinggi dari bek itu. Dalam hal ini, VAR seharusnya digunakan."
"Ini adalah kesalahan individu. Saya di sini memberikan penjelasan. Ini adalah kesalahan seharusnya itu adalah penalti bagi Inter Milan," imbuhnya.
Belakangan ini, wasit Serie A kembali mendapatkan sorotan setelah tidak menggunakan VAR dengan baik. Sebelumnya, pengadil laga AC Milan melawan AS Roma dihukum satu bulan karena melakukan kesalahan.
