Menilik Kehebatan Rade Krunic, Calon Amunisi Anyar AC Milan
BolaSkor.com - AC Milan dilaporkan selangkah lagi bisa mengamankan gelandang Empoli, Rade Krunic. Bahkan, presiden Empoli, Fabrizio Corsi, membenarkan jika Krunic akan menjadi bagian Rossoneri pada musim 2019-2020.
Negosiasi antara AC Milan dan Rade Krunic sudah memasuki tahap serius. Menurut laporan Calciomercato, saat ini kedua pihak hanya perlu menyelesaikan beberapa detail. Krunic diyakini akan segera diresmikan dalam waktu dekat.
"Rade Krunic akan bermain di AC Milan pada musim depan. Kesepakatakan tersebut ditutup pada angka 8 juta euro," ujar Fabrizio Corsi kepada Calciomercato.
Sejatinya, AC Milan tidak sendiri dalam perburuan sang gelandang. Krunic menarik minat Genoa dan Torino. Namun, pemain 25 tahun tersebut lebih memilih menuju pelukan Rossoneri.
Baca juga:
Ferland Mendy, Rekrutan Anyar Real Madrid yang Sempat Tidak Bisa Berjalan
Lee Kang-In, Justin Bieber di Sepak Bola Korea Selatan
Erling Braut Haaland, Didikan Solskjaer yang Sempat Ditolak Klub Jerman
Pergerakan Milan untuk mengamankan Rade Krunic bukan tanpa sebab. Sang pemain merupakan permintaan langsung dari calon pelatih anyar Il Diavolo Rosso, Marco Giampaolo. Sang juru taktik meyakini, Krunic adalah pemain yang tepat untuk menyambung lini belakang dan depan.
Empoli memboyong Rade Krunic dari Borac Cacak dengan tidak mengeluarkan uang sepeser pun pada bursa transfer musim panas 2015. Sebelumnya, sang pemain juga pernah berkarier di Italia bersama Hellas Verona.
Berdasarkan penampilannya pada musim 2018-2019, Krunic lebih banyak ditempatkan sebagai gelandang tengah. Ia punya kemampuan jitu dalam memberikan umpan. Tidak jarang, sang pemain juga maju ke depan guna membantu serangan.
Penampilan apik Krunic terbukti dari catatannya pada musim 2018-2019. Krunic bersama Josip Ilicic, Papu Gomez, dan Rodrigo de Paul merupakan gelandang yang terlibat dalam 12 gol atau lebih pada musim 2018-2019. Perinciannya, Krunic mengemas lima gol plus tujuh assist.
Tidak heran, Rade Krunic adalah pemain yang tepat untuk menempati formasi kegemaran Giampaolo, 4-3-1-2. Krunic diprediksi akan mengisi satu tempat dari formasi tiga gelandang sejajar.
Rade Krunic bisa ditempatkan di belakang gelandang serang yang besar kemungkinan diisi Lucas Paqueta. Krunic bisa memasok bola ke lini depan, tanpa melupakan sektor pertahanan.
Selain itu, Krunic juga punya kemampuan di atas rata-rata saat melakukan dribel. Kemampuan itu dibutuhkan untuk membongkar pertahanan lawan.
Meski kemampuan Rade Krunic belum teruji di klub sebesar AC Milan, namun sang pemain punya potensi lebih dari cukup untuk bersinar.
