Luciano Spalletti Capai Perolehan 1.000 Poin di Serie A, Juventus Perlu Dievaluasi
BolaSkor.com - Mengganti pelatih tidak langsung memberikan dampak signifikan kepada Si Nyonya Tua alias Juventus.
Kendati belum terkalahkan di tiga laga di seluruh kompetisi, sejak dilatih Luciano Spalletti, Il Bianconeri dua kali beruntun imbang.
Pasca seri 1-1 melawan Sporting CP di Liga Champions, Juventus ditahan imbang 0-0 oleh Torino pada laga bertajuk Derby della Mole, Minggu (09/11) dini hari WIB.
Baca Juga:
Hasil Serie A: AC Milan Naik ke Puncak Klasemen, Juventus Imbang di Derby della Mole
Belum Pernah Menang di Liga Champions Musim Ini, Semangat Bermain Juventus Sudah Bagus
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Juventus vs Torino, Live Sebentar Lagi
Pada pekan 11 Serie A, Juventus memiliki 17 percobaan tendangan (lima tepat sasaran) dan 71 persen penguasaan bola, tetapi tak menghasilkan gol.
Padahal, di laga tersebut juga Spalletti mengoleksi poin ke-1000 (total) di Serie A dan menjadi satu dari lima pelatih yang melakukannya, selain Giovanni Trapattoni, Nereo Rocco, Nils Liedholm, dan Massimiliano Allegri.
Evaluasi Juventus dari Derby della Mole
Spalletti menilai satu aspek yang perlu dikembangkan Juventus, khususnya pada operan progresif langsung ke depan dan bermain lebih efisien.
"Ketika lini tengah padat, Anda harus meningkatkan kualitas, dan menerima umpan-umpan normal lebih cepat agar lebih efektif," ujar Spalletti kepada DAZN Italia.
"Jika Anda mengoper bola sejauh dua meter ke depan, alih-alih menyamping atau ke belakang, itu akan mencegah lawan mendapatkan posisi."
"Di sinilah kami tentu perlu meningkatkan diri. Kami tidak mampu melakukan pergerakan dengan kualitas yang kami tahu dimiliki tim ini."
"Ada juga sedikit kelelahan setelah Liga Champions pertengahan pekan, tetapi saya tetap senang tim telah berjuang keras sepanjang pertandingan."
Di satu sisi, Spalletti juga memuji performa Michele Di Gregorio yang melakukan beberapa penyelamatan dan membuat Juventus mampu melakukan serangan balik.
"Kami membiarkan beberapa serangan balik, tetapi penyelamatan gemilang Di Gregorio memberikan dua momen, jadi peluang itu tercipta karena keberuntungan," tambah Spalletti.
"Kami melakukan apa yang perlu kami lakukan dan berhasil menekan Torino sepanjang pertandingan," urainya.
