Gelandang Manchester City: Florian Wirtz Bukan Pemain Kelas Dunia
BolaSkor.com - Liverpool dikabarkan telah mencapai kata sepakat dengan Bayer Leverkusen pada angka total 150 juta euro untuk transfer Florian Wirtz.
Pemain timnas Jerman itu sudah lama sepakat pindah ke Liverpool dan dilatih Arne Slot.
Produk akademi Leverkusen promosi pada 2020 dan berkembang pesat selama lima tahun terakhir.
Baca Juga:
Datangkan Florian Wirtz, Liverpool Pecahkan Rekor Transfer
Klimaksnya pada musim 2023-2024 kala Wirtz membantu Leverkusen juara Bundesliga, DFB-Pokal, dan Piala Super DFL.
Pada usia 22 tahun, Wirtz ditaksir oleh banyak klub, tetapi karena harganya mahal satu demi satu klub mundur, menyisakan Liverpool sebagai satu-satunya peminat serius.
Bukan Pemain Kelas Dunia
Florian Wirtz (@FabrizioRomano)
Jerman memiliki talenta seperti Wirtz dan Jamal Musiala, tetapi kompatriot senior mereka, Ilkay Gundogan, menilai keduanya belum mencapai level kelas dunia.
Gelandang Manchester City tersebut menyarankan agar Wirtz lebih banyak bermain di Liga Champions, coba memenanginya, sebelum mencapai level dunia.
"Mereka (Musiala dan Wirtz) sangat dekat dengan kelas dunia, mungkin mereka belum sampai di sana, tetapi mereka bisa menjadi yang terbaik di dunia dalam waktu yang singkat," papar Gundogan dikutip dari Mirror.
"Saya merasa mereka hanya membuktikan diri sedikit lebih banyak."
"Mereka masih sangat muda, Jamal telah melakukan lebih banyak hal daripada Florian karena ia bermain sedikit lebih banyak di level yang tinggi."
"Ketika Anda ingin menjadi yang teratas dan dikagumi sebagai yang terbaik di dunia suatu hari nanti, penting untuk memenangkan Liga Champions dan Jamal telah bermain beberapa tahun di Liga Champions tetapi belum memenangkannya."
"Bagi Flo, ini adalah musim pertama di Liga Champions bersama Leverkusen."
"Berada di sana setiap tahun, mencoba mencapai semifinal dan final serta memenangkannya di satu titik adalah hal yang tidak dapat dihindari untuk menjadi pemain kelas dunia.
"Tentu saja, mereka memiliki potensi dan kualitas."
"Saya bermain dengan mereka selama dua tahun terakhir di tim nasional dan keduanya memiliki segalanya dan mereka membuktikannya dengan tim mereka dan tim nasional."
"Mereka berdua adalah orang-orang hebat dan karakter yang hebat sehingga mereka akan berada di sana pada satu titik," pungkas Gundogan.
