Erik Ten Hag Klaim Masih Didukung 100 Persen Pemain Manchester United
BolaSkor.com - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, membantah kabar yang berembus di media soal berkurangnya dukungan dari sebagian besar pemain. Ten Hag menegaskan, ia bukanlah pelatih yang menutup telinga sehingga tidak mendengarkan curahan hati para pemain.
Erik ten Hag diterpa kabar tidak sedap dalam beberapa hari terakhir. Kabarnya, pelatih asal Belanda itu kehilangan 50 persen dukungan dari para pemain.
Latarnya beragam. Mulai dari menit bermain yang kurang, metode latihan yang selalu berlari, dan komunikasi yang tertutup diduga menjadi sejumlah alasan pemain Manchester United berpaling dari Ten Hag.
Baca Juga:
Tak Punya Mentor, Beban Rasmus Hojlund Terlalu Berat di Manchester United
Marcus Rashford Hanya Membuat Kerugian untuk Manchester United
Man United Imbang Lawan Galatasaray, Bruno Fernandes Luapkan Rasa Frustrasi
Namun, Ten Hag meyakini seluruh pemain Manchester United masih berada di belakangnya. Ia merasa telah menerapkan demokrasi yang baik di Setan Merah.
"Saya yakin para pemain mendukung saya. Anda bisa melihatnya ketika comeback melawan Brentford, pertandingan melawan Burnley, dan Fulham. Setiap kali tim berada di sana, mereka menunjukkan karater yang hebat, determinasi yang besar, dan ketahanan sehingga kami bersatu," ujar Ten Hag, seperti dicuplik Fabrizio Romano.
"Saya selalu mendengarkan para pemain. Saya selalu memberi mereka kesempatan untuk menyampaikan pendapat. Jika para pemain memiliki pendapat berbeda, tentu saja saya akan mendengarkannya," tegas Ten Hag.
Jadon Sancho, Raphael Varane, dan Casemiro disebut-sebut menjadi bagian dari pemain Manchester United yang menentang Erik ten Hag. Ketiga pemain itu memiliki masalah dalam menit tampil.
"Mungkin, satu atau dua pemain telah memberi tahu saya. Namun, secara umum, mayoritas ingin bermain seperti ini. Kami ingin tampil proaktif, dinamis, dan berani. Tidak ada masalah."
Sementara itu, Manchester United mengambil tindakan tegas untuk meredam situasi. The Red Devils memblokir akses empat media besar untuk meliput konferensi pers melawan Chelsea.
