"Ya, target kami peringkat ketiga dan kami finis keempat, tetapi semoga dalam dua tahun lagi kami bisa bersaing untuk peringkat ketiga itu. Menurut saya target itu bisa dilakukan karena kami masih terus berkembang dan belajar banyak," ujar Isa Warps.

"Terlebih lagi ini adalah tim yang muda dan kami masih bisa lebih baik lagi ke depannya. Saya sangat bangga dengan tim ini karena kami tampil baik di SEA Games," tambahnya.

Faktor Chemistry

Menurut pesepak bola 20 tahun itu, faktor chemistry menjadi hal yang cukup berpengaruh untuk hasil yang didapatkan di SEA Games 2025.

Isa Warps mengatakan bahwa faktor itu juga yang membuat Timnas Putri Indonesia menelan kekalahan telak 0-8 dari Thailand pada laga perdana di fase grup.

“Itu sangat sulit bagi kami karena kami masih perlu membangun kekompakan bersama-sama,” ungkap Isa Warps.

“Dan pada laga terakhir kami kembali bertemu Thailand dan hanya kalah 0-2. Jadi, saya rasa kami meningkat selama SEA Games 2025 dan kami pantas bangga atas hal tersebut,” lanjutnya.

Kembali ke Belanda dan Bertekad Bela Timnas Lagi

Setelah gelaran SEA Games 2025, Isa Warps akan kembali ke klubnya, klub kasta kedua Liga Wanita Jerman, VFR Warbeyen Frauen.

“Setelah ini saya akan kembali ke Belanda dan kemudian ke klub saya. Semoga tahun depan saya bisa kembali bermain untuk Timnas Putri Indonesia dan membantu memenangi turnamen,” ucapnya.

Dia juga berterima kasih kepada para suporter yang terus mendukung Timnas Putri Indonesia selama di SEA Games dan juga ajang-ajang lainnya.

“Terima kasih untuk dukungannya, semoga kami bisa meraih hal-hal besar ke depannya dan merayakan itu bersama-sama,” pungkasnya.

Penulis: Gazza Roosaryatama