Kehadiran Estevao menghadirkan opsi bagi Enzo Maresca di lini depan yang bertabur pemain berbakat seperti Pedro Neto, Alejandro Garnacho, Jamie Gitten.

Talenta Paling Berbakat dari Brasil setelah Neymar

Estevao (laman resmi Chelsea)

Belum berumur 20 tahun, Estevao telah memperlihatkan bakat ciri khas pemain Brasil dengan kualitas mendribel bola dan lincah.

Menurut Tim Vickery, pakar sepak bola Amerika Selatan, Estevao pemain paling bertalenta dari Brasil setelah Neymar.

Estevao juga memiliki dua keuntungan atau perbedaan dari Neymar, di usianya, yakni lebih stabil dalam bermain dan minim sorotan.

"Kita punya, mungkin sekarang, superstar Brasil pertama yang memilih Premier League," kata Vickery kepada Sky Sports.

"Biasanya mereka menginginkan Real Madrid atau Barcelona. Estevao sudah datang ke Chelsea, tolong, jangan anggap remeh."

"Saya pikir perbandingan dengan pemain papan atas, memang, memang memberikan tekanan padanya, tetapi dia tampaknya merespons tekanan dengan sangat baik."

"Saya pikir dia secara umum dianggap sebagai pemain terbaik, paling cemerlang, dan paling berbakat yang muncul dari Brasil sejak Neymar,"

"Dengan satu atau dua kelebihan: dia tampak lebih stabil daripada Neymar dan sejauh ini, bebannya jauh lebih sedikit," tambahnya.

Batas Talenta Estevao

Estevao Willian (Bein Sports)

Menuturkan potensi bakat Estevao, Vickery menilai batasannya adalah 'langit' yang artinya tidak ada batas di dalam perkembangan bakatnya.

"Saya pikir langit adalah batasnya," yakin Vickery.

"Dia dikenal sebagai Messinho – Messi kecil – dan ketika dia mendapatkan kesempatan bermain di tim utama Palmeiras, dia mencetak gol di debutnya, masuk dari tiang jauh dan Anda pikir dia tidak berhak mencetak gol itu."

"Lawannya adalah tim kecil dari Uruguay bernama Liverpool dan Anda berpikir saat itu, tidak akan lama lagi sampai dia melakukannya melawan Liverpool yang jauh lebih terkenal."

"Coba tebak siapa yang mencetak gol pertamanya di Premier League? Anda benar, Liverpool."

"Saya ingat betul pelatihnya di Palmeiras, Abel Ferreira, memohon kepada Palmeiras untuk tidak menjualnya, tetapi mengatakan 'Anak ini berbeda dari apa pun yang pernah saya lihat'," urai Vickery.