Arne Slot, Faktor Utama Kesuksesan Liverpool Merekrut Florian Wirtz dan Mengalahkan Bayern Munchen
BolaSkor.com - Liverpool saat ini bak menempatkan ceri di atas kue dengan membidik striker Eintracht Frankfurt, Hugo Ekitike.
The Reds sudah menambah kekuatan tim sebelumnya dengan merekrut Jeremie Frimpong, Florian Wirtz, dan Milos Kerkez.
Di antara rekrutan tersebut, Wirtz (22 tahun) akan menjadi sorotan besar karena memecahkan rekor transfer Inggris senilai 116 juta poundsterling.
Baca Juga:
Newcastle United Tidak Jual Alexander Isak, Liverpool Beralih ke Hugo Ekitike
Tolak Teken Kontrak Baru di Liverpool, Ibrahima Konate Dipantau Real Madrid
Liverpool Tolak Tawaran Rp1,2 Triliun dari Bayern Munchen untuk Luis Diaz
Liverpool merekrut gelandang serang timnas Jerman dari Bayer Leverkusen, mengalahkan peminat serius lainnya, Bayern Munchen.
Arne Slot Memegang Peran Kunci
Arne Slot (Laman Resmi Premier League)
Menolak Bayern tidak mudah, terlebih dengan keterlibatan dua legenda klub mereka di dalam transfer, yakni Uli Hoeness dan Karl-Heinz Rummenigge.
Akan tapi setelah pelatih Liverpool, Arne Slot, menjelaskan segalanya kepada Wirtz, ia tertarik gabung Liverpool dan urung pindah ke Bayern.
"Arne Slot telah membuat Florian terkesan di lapangan," ujar Hans-Joachim Wirtz, ayah Wirtz, kepada Der Spiegel, melalui BILD.
"Dia juga orang yang sangat menyenangkan. Pelatih terbaik Florian selalu memberinya banyak kebebasan."
"Dan mereka yang memiliki empati terbesar juga telah menghubungi Florian."
"Dia menganggap permainan di Inggris menarik karena mengandalkan kecepatan dan dinamisme."
"Arne Slot mempresentasikan filosofi bermainnya, taktik tim dalam penguasaan bola dan menekan, dan bagaimana Florian dapat mengembangkan kekuatannya di area-area ini."
"Hal ini memberikan kesan yang mendalam bagi Florian. Kondisi latihan di Liverpool juga sangat mengesankan," imbuh Hans Wirtz.
Mengecewakan Legenda Bayern Munchen
Ditambahkan oleh Hans Wirtz, ia juga 'tidak enak' kepada Hoeness dan Rummenigge yang sudah berupaya merekrut Wirtz namun berujung kekecewaan.
"Situasi dengan Bayern sulit karena Uli Hoeness dan Karl-Heinz Rummenigge telah melakukan upaya luar biasa dan juga menganalisis dengan jelas potensi olahraganya," imbuh Hans Wirtz.
"Saya sangat menghormati Uli Hoeness dan pencapaian-pencapaiannya sepanjang hidupnya."
"Setelah Florian mengalami robekan ligamen krusiatum pada tahun 2022, ia tanpa pamrih membantu kami dengan cepat mendapatkan janji temu untuk operasi di Innsbruck."
"Kami masih berterima kasih kepadanya untuk itu. Itulah mengapa panggilan telepon terakhir dengan Uli Hoeness sangat sulit bagi saya."
"Kami telah berbicara beberapa kali sebelumnya, jadi ia bersikap objektif dan seadil yang pernah saya kenal."
"Namun tentu saja, ia tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Lagipula, ia secara pribadi telah bekerja keras untuk mengamankan transfer ini," pungkas Hans Wirtz.
