Allegri Tak Puas Kinerja Balotelli
Milan - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, mengaku tak puas dengan kinerja bomber Mario Balotelli. Juru racik asal Italia itu meminta Super Mario menemukan keseimbangan untuk mengembalikan performa terbaiknya. Balotelli tak habis membuat sensasi. Beberapa hari lalu, pemain berkebangsaan Italia itu mengirimkan sebuah surat terbuka kepada program televisi Verissimo yang isinya meminta program talkshow itu tak terlalu membesar-besarkan dinamika kehidupan pribadinya. Bahkan, pemain 23 tahun itu juga mengeluhkan media terlalu berlebihan dalam mengangkat isu yang berkaitan dengan dirinya. Salah satu isu yang paling terpanas adalah Balotelli dituduh meninggalkan mantan kekasihnya Raffaella Fico saat ia mengandung anak yang diklaim sebagai buah cinta keduanya. Meski berstatus sebagai pesepakbola kenamaan Negeri Pizza itu, mantan pemain Manchester City itu ingin hidup layaknya orang pada umumnya, jauh dari pemberitaan di media massa. "Saya tak tahu apa yang Balotelli maksud dengan hidup normal. Dia adalah bintang dunia. Dia hanya harus menemukan keseimbangan dan saya rasa dia berada di jalur yang tepat. Hal itu bagus untuknya, Timnas, dan Milan," ungkap Allegri menanggapi surat terbuka Balotelli tersebut seperti dinukil Football-Italia. "Tanpa mengecilkan potensi yang dimilikinya, saya rasa dia bisa memberikan hal yang lebih baik lagi. Dia dalam beberapa pertandingan terakhir sangat tenang di lapangan. Saya hanya tak memainkannya pada pertandingan melawan Catania karena dia kelelahan. Dalam kondisi seperti ini, dia rentan cedera dan saya menghindari hal itu," Allegri menambahkan. Ya, Balotelli memang selalu menghiasi tajuk pemberitaan media Eropa. Namun lebih banyak bukan karena aksinya di lapangan, melainkan sikap bengalnya di luar lapangan. Mantan pemain Inter Milan itu pernah membakar kamar mandinya dengan petasan, melempar anak panah mini ke arah para pemain muda City, dan menabrakkan mobil super mewahnya. Baru-baru ini, Balotelli mencekik juru kamera media milik Presiden Milan, Silvio Berlusconi, Sport Mediaset.
