Bahkan, transfer itu belum berakhir karena ada kabar terkini yang mengabarkan Liverpool mengincar penyerang Newcastle United yang ingin pergi, Alexander Isak, meski faktanya Liverpool sudah merekrut Ekitike.

Resep di Balik Kekuatan Finansial Liverpool

Billy Hogan, CEO Liverpool, menuturkan resep di balik kekuatan finansial klub hingga mereka dapat jor-joran belanja pemain di musim panas ini.

Menurut Hogan, pembelanjaan dengan dana besar Liverpool itu tidak datang tiba-tiba karena perubahan filosofi melainkan rencana strategis yang sudah dibangun bertahun-tahun.

"Ini tidak terjadi begitu saja; ini sudah terjadi bertahun-tahun," papar Hogan di Athletic.

"Salah satu hal yang selalu kami fokuskan adalah 'lingkaran kebaikan' itu."

"Berusaha menjalankan klub dengan cara yang benar untuk memastikan kami dapat menghasilkan pendapatan sebanyak mungkin."

"Hal itu jelas membantu dalam hal memberikan lebih banyak kontribusi kepada tim."

"Kesulitannya adalah jika Anda hanya melihat satu musim panas saja. Hal itu mungkin mendistorsi data."

"Ada banyak komentar yang dilontarkan musim panas lalu bahwa kami tidak menghabiskan cukup banyak," tambah Hogan.

Tak Ingin Sekedar Berjaya di Kancah Domestik

Ditambahkan oleh Hogan, Liverpool juga ingin menjadi raksasa di dunia selain bertarung merebutkan titel di kancah domestik dan Eropa.

"Kami juga menyadari, setelah memenangkan gelar liga Inggris untuk ke-20 kalinya, bahwa ini adalah salah satu klub terbesar di dunia," imbuh Hogan."

"Kami ingin memastikan bahwa kami berperilaku seperti klub terbesar."

"Melihat bintang-bintang global besar datang dan bermain di Anfield, memenuhi stadion di Hong Kong dan Jepang, itulah hal-hal yang kami harapkan dan ingin lakukan," pungkas Hogan.