7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid

Apalagi, beredar paham jika Madrid adalah simbol orang kaya, sedangkan Atletico datang dari kelas pekerja.

Kendati demikian, ada sejumlah pemain yang pernah memperkuat Madrid dan Atletico.

Bahkan, beberapa di antaranya memilih pindah langsung di antara kedua klub itu.

Berikut adalah tujuh pemain yang pernah membela Real Madrid dan Atletico Madrid.

Theo Hernandez

Nama Theo Hernandez mulai dikenal setelah bermain gemilang bersama AC Milan.

Namun, jauh sebelum itu, Theo Hernandez merupakan pemain akademi dan menembus tim utama Atletico Madrid.

Kemudian, Theo Hernandez mengambil keputusan besar dengan membelot ke Real Madrid pada 2017. Ketika itu, ia dihargai 24 juta euro.

Akan tetapi, karena tidak mendapatkan kesempatan bermain seperti yang diharapkan, pesepak bola asal Prancis itu menuju AC Milan.

Sergio Reguilon

Sergio Reguilon sempat digadang-gadang sebagai pemain menjanjikan di RM Castilla.

Punya kemampuan sebagai bek modern, Sergio Reguilon sama baiknya dalam bertahan dan menyerang.

Namun, Madrid tidak punya keinginan kuat mempertahankan Sergio Reguilon. Los Blancos menjual Reguilon ke Tottenham Hotspur dengan nilai 30 juta euro pada 2020.

Dua tahun berselang, Reguilon kembali ke Spanyol. Meskipun tujuannya adalah kota Madrid, Reguilon memilih bergabung dengan Atletico.

Thibaut Courtois

Thibaut Courtois (X/Fabrizio Romano)

Thibaut Courtois menjadi satu di antara pemain yang tidak disukai suporter Atletico Madrid.

Sebab, sang penjaga gawang mendapatkan label sebagai Judas karena memilih menuju Real Madrid ketika hengkang dari Chelsea pada 2018.

Padahal, Thibaut Courtois punya kisah manis bersama Atletico Madrid. Ia membela Atletico dari 2011 hingga 2014.

Marcos Llorente

Jika Courtois berada di kubu Madrid, Marcos Llorente berada di sisi Atletico.

Marcos Llorente merupakan jebolan akademi Real Madrid yang sudah membela Atletico sejak 2019.

Menariknya, kepindahan Marcos Llorente ke Atletico terjadi secara langsung.

Atletico merogoh kocek hingga 30 juta euro untuk mendapatkan bek sayap asal Spanyol itu.

Marcos Llorente pun membawa Atletico menjadi pemenang LaLiga pada musim 2020-2021.

Alvaro Morata

Alvaro Morata (X/SerieA_EN)

Menjadi satu di antara striker tajam yang dimiliki Spanyol dalam 10 tahun terakhir, wajar Alvaro Morata membuat Madrid dan Atletico jatuh hati.

Awalnya, Alvaro Morata merupakan pemain yang mengorbit di tim junior Madrid.

Kemudian, ia mulai sering mendapatkan jam terbang di tim senior pada 2013.

Setelah itu, Alvaro Morata diboyong Juventus sebelum akhirnya kembali ke Real Madrid.

Menariknya, ia kembali angkat kaki untuk pindah ke Chelsea. Ketika itu, Morata dihargai hingga 66 juta euro.

Sayangnya, penampilan Morata di Chelsea tidak seperti yang diharapkan. Ia pun dipinjamkan ke Atletico Madrid pada awal 2019.

Akhirnya, Atletico mengubah kesepakatan menjadi permanen dengan menebus Morata seharga 35 juta euro.

Mario Hermoso

Mario Hermoso merupakan satu di antara banyak pemain akademi Madrid yang gagal menjadi pemain inti di tim utama.

Oleh karena itu, tidak heran Mario Hermoso memilih angkat kaki untuk bergabung dengan Espanyol pada 2017.

Jam terbang membuat permainan Hermoso kian matang. Akhirnya, Atletico yang terpincut mengucurkan 25 juta euro untuk mendapatkan sang palang pintu.

Santiago Solari

Nama terakhir datang dari periode awal 2000-an. Santiago Solari yang masih muda memutuskan angkat koper ke Real Madrid.

Setelah itu, Solari sempat menjadi pemain yang banyak mendapatkan kesempatan di Madrid.

Total, ia 208 kali membela Madrid dengan catatan 22 gol dan 19 assist.

Inter Milan kemudian memboyong Solari pada 2005 dengan nilai transfer hanya 2 juta euro.