7 Fakta Menarik Setelah Laga Terakhir LaLiga 2018-2019

BolaSkor.com - LaLiga 2018-2019 telah dipastikan berakhir pada Minggu (19/5). Tim juara, tiket ke Liga Champions dan Liga Europa, serta tim yang terdegradasi sudah mendapat porsi masing-masing.

Dua klub raksasa LaLiga, Real Madrid dan Barcelona, menutup musim 2018-2019. Keduanya mendapat jatah bermain terakhir, tepatnya satu hari setelah partai LaLiga lainnya.

Hasil berbeda diterima Real Madrid dan Barcelona. Los Blancos takluk di hadapan pendukung sendiri dari Real Betis, sementara Lionel Messi dan kawan-kawan diimbangi Eibar.

Baca Juga:

Sudah Saatnya Indonesia Belajar dari LaLiga Cara Atasi Mafia Sepak Bola

Pengakuan Lionel Messi Sebagai Pesepak Bola Terbaik Sepanjang Masa LaLiga

Meski begitu, hasil tersebut tidak memengaruhi apa pun karena Barcelona telah menjadi juara LaLiga. Sementara itu, Real Madrid, bersama Atletico Madrid dan Valencia lolos ke Liga Champions 2019-2020.

Pada ajang Liga Europa 2019-2020 nanti, tiga tim menjadi wakil LaLiga. Ketiganya adalah Getafe, Espanyol, serta tim peraih gelar Liga Europa terbanyak, Sevilla.

Dari segi tim yang terdegradasi ada Girona, Huesca, dan Rayo Vallecano. Namun, belum ada satu pun tim yang dipastikan promosi ke LaLiga musim depan.

Sejumlah hal menarik tercipta di LaLiga sepanjang musim 2018-2019. Apa saja fakta-fakta menarik tersebut? Berikut ini BolaSkor.com merangkum tujuh di antaranya:

1. Terdapat 106 penalti di LaLiga 2018-2019, terbanyak sepanjang abad ke-21. Sebagian besar tercipta berkat VAR.
2. Pelatih Real Betis, Quique Setien, jadi pelatih tandang pertama yang menang di Santiago Bernabeu dan Camp Nou dalam musim yang sama sejak Gregorio Manzano di Real Mallorca pada 2002-2003.
3. Iago Aspas merupakan pemain asal Spanyol pertama yang mencetak 20 gol dalam dua musim beruntun di LaLiga sejak David Villa pada 2008-2009 dan 2009-2010.
4. Valencia memastikan lolos ke Liga Champions untuk ke-12 kali sepanjang sejarah klub. Jumlah itu hanya kalah dari Real Madrid dan Barcelona di Spanyol.
5. Real Madrid menelan 12 kekalahan LaLiga sepanjang musim 2018-2019. Jumlah itu merupakan yang terburuk sejak pergantian abad.
6. Barcelona mencatat rekor keunggulan poin terbanyak sepanjang sejarah LaLiga atas Real Madrid pada musim 2018-2019, 19 poin. Sebelumnya, Blaugrana paling banyak unggul 17 poin dari Real Madrid, pada 1984-1985 dan 2017-2018.
7. Martin Mantovani menutup musim 2018-2019 sebagai pemain pertama dan satu-satunya yang mencetak gol untuk timnya sendiri dan tim lawan dalam satu pertandingan LaLiga.