4 Pemain Keturunan yang Berpeluang Lanjutkan Karier di Liga 1 Musim Depan
BolaSkor.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Ferry Paulus, menanggapi positif rumor yang menyebutkan beberapa pemain keturunan tertarik melanjutkan karier di Liga 1.
Ferry mengatakan jika pemain keturunan itu mau bergabung dengan klub Liga 1, PT LIB sangat senang. Sebab, hal itu akan meningkatkan pamor Liga 1.
"Saya sudah banyak mendengar juga tentang (kabar) itu. Rasanya kalau benar terjadi pasti akan menambah semarak Liga 1," kata Ferry Paulus.
Nah, jelang berakhirnya musim 2024/2025, sejumlah pemain Timnas Indonesia kontraknya akan habis di klubnya masing-masing. Setidaknya, ada empat pemain yang kontraknya selesai akhir musim ini.
Nama pertama adalah Jordi Amat. Bek senior Timnas Indonesia itu kontraknya di Johor Darul Ta'zim (JDT) selesai pada 31 Mei 2025.
Jordi Amat sebetulnya masih bermain reguler di JDT. Bahkan, ia berstatus sebagai kapten tim.
Baca Juga:
Patrick Kluivert dan Alex Pastoor Kunjungi Markas Bali United Jelang TC Timnas Indonesia Pekan Depan
Timnas Indonesia Dapat Tawaran Uji Coba dari Timnas Uruguay
PSSI Buka Suara soal Kabar Legenda Ajax Simon Tahamata Jadi Kepala Pemandu Bakat Timnas Indonesia
Namun, usianya yang mencapai 33 tahun membuat JDT bisa menggantinya dengan pemain lain yang lebih muda. Musim ini Jordi juga cukup sering masuk ruang perawatan.
Aksi kapten Timnas Indonesia, Jordi Amat, di pertandingan kontra Irak, Kamis (6/6). (BolaSkor.com/Paulus Dwi Arde Nugroho)
Jika kontraknya tak diperpanjang JDT, Jordi Amat bisa saja mempertimbangkan melanjutkan kariernya di Indonesia. Bali United, Persija Jakarta, dan Persib Bandung disebut tertarik mendatangkan pemain berdarah Spanyol-Indonesia tersebut.
Thom Haye
Ekspreksi Thom Haye usai antar Timnas Indonesia mengalahkan Filipina, pada laga terakhir Grup F Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di SUGBK, Jakarta, Selasa (11/6) malam WIB. (BolaSko
Berikutnya, ada Thom Haye, gelandang flamboyan Timnas Indonesia. Kontrak Haye di Almere City berakhir pada 30 Juni 2025.
Haye diyakini masih bisa bermain di Eropa, seperti di Belanda atau Belgia. Namun, peluang pemain yang dijuluki The Profesor itu untuk melanjutkan karier di Liga 1 juga tetap terbuka.
Beberapa tim Liga 1 kabarnya tertarik membawa Haye ke Indonesia. Menarik dinanti apakah Haye benar-benar akan berkarier di Indonesia setelah ini.
Rafael Struick
Aksi Rafael Struick saat melawan Irak, pada laga Grup F Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di SUGBK, Jakarta, Kamis (6/6). (BolaSkor/Didik Setiawan)
Sempat dipercaya sebagai super sub, bahkan mencetak gol pada laga keduanya, Rafael Struick mulai kehilangan tempat di Brisbane Roar. Bahkan, ia terakhir kali masuk skuad Brisbane Roar pada 8 Maret 2025.
Setelah itu Rafael Struick tak pernah masuk skuad Brisbane Roar. Musim ini pemain 22 tahun tersebut hanya tampil dalam 13 laga dengan jumlah menit bermain 387.
Melihat statistik seperti itu Rafael Struick berpeluang hengkang dengan status bebas transfer. Melanjutkan karier di Liga 1 mungkin bisa menyelamatkan karier Struick di level klub.
Justin Hubner
Aksi Justin Hubner saat Timnas Indonesia mengalahkan Vietnam 1-0, di SUGBK, Jakarta, Kamis (21/3) malam WIB. (BolaSkor.com/Paulus Dwi)
Terakhir, ada nama Justin Hubner, bek Wolverhampton Wanderers U-21. Meski berstatus sebagai kapten Wolves U-21, bahkan menjadi pemain terbaik di timnya, Justin mengonfirmasi akan mencari klub baru musim depan.
Belum diketahui ke mana Justin Hubner akan berlabuh. Pindah ke tim Liga 1 bisa jadi opsi jika Justin Hubner butuh garansi menit bermain.
Namun, dengan usia yang masih cukup muda, 21 tahun, Justin Hubner diprediksi masih akan berkarier di Eropa. Oxford United, klub yang dimiliki Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bisa jadi destinasi berikutnya bagi Justin.
