Cerita Klasik Euro: Gol Emas David Trezeguet dan Kejayaan Prancis pada 2000


BolaSkor.com - Sejarah selalu mengisahkan cerita menarik dari suatu event atau turnamen besar sepak bola dunia atau Eropa. Misalnya seperti pada medio 2008-2012. Saat itu, timnas Spanyol merajai sepak bola dunia.
Pada 2010 La Furia Roja menjadi juara Piala Dunia, lalu pada 2008 dan 2012 Spanyol memenangi Euro dua kali beruntun. Dominasi Spanyol mutlak kala itu karena hal yang sederhana: sepak bola yang dominan dan filosofi jelas.
Seiring ketatnya persaingan Real Madrid dan Barcelona di LaLiga, ditambah dengan permainan tiki-taka Barcelona era Pep Guardiola, plus pemain-pemain yang berkiprah di luar negeri, Spanyol memiliki segudang talenta dari belakang hingga ke depan.
Sejarah itu tak akan terulang lagi. Faktanya, Spanyol meredup pasca kejayaan pada 2012 dan masih mencari bentuk permainan terbaik di era yang berbeda.
Baca Juga:
5 Pemain Muda yang Aksinya Layak Dinanti di Euro 2024
"Kita sedang membicarakan generasi pesepak bola hebat," kata Vicente Del Bosque, pelatih Spanyol kala itu.
"Mereka tahu cara bermain bersama karena mereka berasal dari negara tempat mereka belajar bermain dengan benar. Ini adalah era yang hebat bagi sepak bola Spanyol."
"Kami punya beberapa pemain hebat yang bermain di luar negeri, hal yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan. Kami tidak punya pemain di luar negeri dan sekarang klub-klub asing menginginkan pemain kami. Memenangkan tiga gelar hampir mustahil. Selamat kepada para pemain."
Seperti prolog awal "setiap event besar atau turnamen memiliki kisahnya masing-masing", begitu juga timnas Prancis jauh sebelum kejayaan Spanyol pada medio 2008-2012.
Hujan Talenta di Skuad Prancis
Ligue 1 Prancis tidak terkenal sebagai kompetisi yang kompetitif saat ini, mengingat betapa dominannya Paris Saint-Germain (PSG). Akan tapi jika berbicara level internasional, timnas Prancis salah satu negara besar sepak bola.
Setiap turnamen besar dimulai, baik itu Piala Dunia atau Piala Eropa, Prancis selalu jadi favorit juara. Fakta mereka dua kali juara Piala Dunia dan dua kali Euro jadi bukti.
Bahkan, keberhasilan memenangi Piala Dunia 2018 bak baru terjadi kemarin karena masih ada pemain-pemain yang tersisa sampai skuad terkini, semisal Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, Olivier Giroud, dan N'Golo Kante.
Jauh sebelum memasuki era Kylian Mbappe dan kawan-kawan, Prancis juga pernah memiliki talenta di setiap lininya pada medio 1998-2000. Dalam kurun waktu dua tahun, Prancis memenangi Piala Dunia dan Euro.
Pada 1998, Prancis melalui fase grup yang berisikan Afrika Selatan, Arab Saudi, dan Denmark. Kemudian di fase gugur melewati hadangan Paraguay, Italia, dan Kroasia.
Di final, negara dengan segudang talenta, Brasil dibantai Prancis dengan skor mencolok 0-3 di Stade de France, Saint-Denis.
Skuad arahan Aime Jacquet membuat Brasil arahan Mario Zagallo yang punya pemain-pemain seperti Cafu, Aldair, Roberto Carlos, Rivaldo, Bebeto, dan Ronaldo tak berkutik.
Tiga gol datang dari dua gol sang maestro, Zinedine Zidane, dan satu gol lainnya dicetak Emmanuel Petit.
Hebatnya lagi, Prancis melakukannya saat mereka bermain dengan 10 pemain pada menit 68 saat Marcel Desailly dikartumerah.
Zidane sebagai pemimpin generasi dengan talenta alami yang dimilikinya. Saat Piala Dunia 1998, usianya baru 25 tahun dan Prancis punya talenta lain seperti Robert Pires (24 tahun), Thierry Henry (20 tahun), David Trezeguet (20 tahun).
Arief Hadi
15.473
Berita Terkait
Ketika Port Vale Nyaris Mengakhiri Impian Double Winners Arsenal pada 1998
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Prancis dan Portugal Menang Tipis, Inggris Pesta Gol, Haaland Cetak Quintrick

Cara Menonton dan Link Streaming Prancis vs Islandia, Live Sebentar Lagi

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Prancis vs Islandia, Rabu 10 September 2025

Prediksi dan Statistik Prancis vs Islandia: Menguji Dominasi Les Bleus

Fokus Raih Kemenangan, Kylian Mbappe Tidak Pikirkan Rekor Olivier Giroud

Sejajar Torehan Thierry Henry, Kylian Mbappe Semakin Dekat dengan Rekor Pencetak Gol Terbanyak Prancis

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Manis Gennaro Gattuso bersama Italia, Prancis Bungkam Ukraina

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Ukraina vs Prancis, Sabtu 6 September 2025
