Victor Osimhen, Transfer Paling Rumit dalam 10 Tahun Terakhir
BolaSkor.com - Alfredo Pedulla, selaku pakar transfer sepak bola Italia, menilai saga transfer seputar Victor Osimhen merupakan transfer paling rumit dalam 10 tahun terakhir.
Kualitas Osimhen, 26 tahun, sebagai salah satu penyerang top Eropa tak diragukan lagi dan kini membela Galatasaray sebagai pemain pinjaman dari Napoli.
Masa depannya menjadi misteri karena Osimhen menolak tawaran gaji besar dari Al-Hilal, yang juga siap menebus klausul pembelian 75 juta euro pada kontraknya, dan klub masih berupaya merekrutnya.
Baca Juga:
3 Alasan Manchester United Lebih Baik Rekrut Victor Osimhen daripada Viktor Gyokeres
3 Alasan Manchester United Akan Gagal Merekrut Victor Osimhen
Juventus Tantang Manchester United dalam Perburuan Victor Osimhen
Galatasray kesulitan memenuhi permintaan gaji dan uang transfer tersebut, sementara ketertarikan dari Juventus, Arsenal, Liverpool, dan Manchester United tidak dibarengi pendekatan kongkrit.
Rumitnya Transfer Victor Osimhen
Victor Osimhen (X/DeadlineDayLive)
Situasi transfer Osimhen itu rumit dan menurut Pedulla, situasinya bisa berubah setiap hari tanpa ada yang tahu pasti masa depannya.
"Lihat, dengan Osimhen, itu adalah sesuatu yang dapat berubah setiap hari," tutur Pedulla dikutip dari Football-Italia.
"Saya pikir dia adalah salah satu pemain paling rumit dalam sejarah pasar selama 10 tahun terakhir."
"Situasi sudah rumit pada musim panas lalu, Anda akan ingat. Kemudian dia memutuskan untuk memilih Galatasaray."
"Sekarang, jika dia ingin mengambil uang itu, maafkan saya jika saya memberi tahu Anda sesuatu dengan begitu jelas, tanpa bertele-tele, dia sudah akan menjadi striker baru Al-Hilal."
"Al-Hilal menawarinya 35 juta euro per musim ditambah bonus untuk mencapai 40 juta euro. Lalu ada Piala Dunia Antarklub."
"Dan dia, seperti Theo Hernandez, memutuskan untuk tidak pergi."
"Saya tidak mengesampingkan bahwa mereka mungkin mencoba lagi, tetapi saya tahu bahwa dia selalu menutup pintu untuk Arab Saudi."
"Karena dia tidak menyukainya, dia tidak ingin pergi. Dia masih muda, dia tidak ingin pergi di usia 27."
"Kalau saya mengenalnya, dia akan lelah setelah seminggu, dua bulan, lalu dia akan kembali ke Italia."
"Anda tahu, dengan uang Anda bisa meyakinkan siapa pun, tetapi saat ini tidak ada pilihan lain," tambah Pedulla.
