Timnas Indonesia Dibungkam Irak di SUGBK, Erick Thohir Minta Shin Tae-yong Evaluasi
BolaSkor.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meminta pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan evaluasi setelah kalah dari Irak 0-2 pada laga kelima Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (6/6).
Menurut Erick, para pemain Timnas Indonesia kerap melakukan kesalahan sendiri saat menghadapi Irak. Hal itu pun berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Irak.
Irak menang dua gol tanpa balas atas Timnas Indonesia. Dua gol kemenangan Singa Mesopotamia dilesakkan oleh Aymen Hussein (54, penalti) dan Ali Jasim (88').
"Irak bermain baik, dan kita gagal meraih poin karena gol-gol handball, serta kesalahan sendiri, lalu ada kartu merah. Oleh sebab itu, pelatih dan pemain harus evaluasi karena masih ada satu peluang saat nanti lawan Filipina," kata Erick Thohir.
Laga selanjutnya melawan Filipina di SUGBK, Jakarta, Selasa (11/6), menjadi krusial dan penting untuk Timnas Indonesia. Pasalnya, nasib Timnas Indonesia akan terjawab di pertandingan tersebut.
Baca Juga:
Polisi Tangkap Suporter saat Laga Timnas Indonesia Vs Irak, Bawa Miras hingga Flare
Vietnam Kalahkan Filipina, Nasib Timnas Indonesia Ditentukan di Laga Terakhir
Pelatih Irak Sebut Timnas Indonesia Akan Lolos ke Putaran Ketiga dengan Mengalahkan Filipina
Saat ini Timnas Indonesia menempati urutan dua Grup F dengan poin 7 dari 5 laga. Timnas Indonesia hanya berjarak satu poin dari Vietnam di peringkat tiga. Tim dengan julukan Golden Star Warriors itu kini mengumpulkan 6 poin setelah menang 3-2 atas Filipina di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi.
Pada laga terakhir, Timnas Indonesia akan menantang Filipina, sedangkan Vietnam tandang ke markas Irak, tim yang sudah memastikan lolos ke putaran ketiga dengan 15 poin dari 5 laga.
Di atas kertas, peluang Timnas Indonesia untuk lolos mendampingi Irak lebih besar. Bahkan, kalau Vietnam berhasil dikalahkan Irak, hasil pertandingan melawan Filipina tidak akan lagi berpengaruh untuk Timnas Indonesia.
Namun, jika tidak ingin bergantung dengan tim lain, maka Timnas Indonesia harus mengalahkan Filipina. Dengan 10 poin (jika menang lawan Filipina), jumlah poin Tim Garuda tidak akan bisa dilewati Vietnam (poin maksimalnya 9).
Meski demikian, Erick mengingatkan para pemain Timnas Indonesia untuk tidak memandang sebelah mata Filipina. Pada pertemuan pertama di Stadion Rizal Memorial, Manila, pada 21 November 2023, Timnas Indonesia ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah Filipina. Filipina unggul terlebih dulu lewat Patrick Reichelt di menit 23, sebelum Saddil Ramdani menyamakan kedudukan pada menit 70.
"Peluang lolos ke putaran ketiga memang masih ada. Lawan terakhir Filipina nanti tanggal 11 Juni. Mereka tidak seperti dulu dan juga potensi untuk memberi ancaman sebab kita hanya imbang 1-1 saat bermain tandang."
"Saya yakin, Filipina yang sekarang berbeda dengan yang dahulu. Ketua Umum Filipina Football-nya baru, dan menyampaikan ingin seperti Indonesia. Jadi jangan melihat Filipina sebagai tim yang rendah. Jadi kembali harus evaluasi agar kita lolos ke babak berikut dengan meraih kemenangan," tutur Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.
