Satria Muda Pertamina Umumkan Pemain Terakhir Jelang Babak Play-Off
BolaSkor.com - Akhirnya lengkap sudah amunisi Satria Muda Pertamina dalam menghadapi babak play-off.
Tim asuhan Youbel Sondakh itu resmi mengumumkan pemain terakhirnya.
Perlu diketahui sebelumnya, Satria Muda Pertamina sempat melakukan perombakan tim agar dapat tampil kompetitif di babak play-off.
Mereka mendepak tiga pemain asingnya, yakni Randy Bell, Warren Washington, dan LeBryan Nash.
Untuk Randy Bell dan Warren Washington sendiri, Satria Muda Pertamina sudah terlebih dahulu mengumumkan penggantinya.
Tim yang bermarkas di Britama Arena ini merekrut Artem Pustoyi dan Amine Noua.
Sementara pengganti LeBryan masih dirahasiakan.
Baca Juga:
Hasil IBL 2025 Pekan Ke-19: Satria Muda Pertamina Menang Telak
RANS Simba Bogor Dapat Sponsor Baru, Gading Marten Makin Pede Tatap Play-off IBL 2025
Namun pada pekan ini, Satria Muda Pertamina akhirnya mengumumkan sosok penggantinya.
Mereka secara resmi mengontrak Shannon Evans.
Jika dilihat dari rekam jejaknya, Shannon bukanlah nama yang asing dalam dunia basket internasional.
Pemain timnas Guinea ini beberapa kali pernah membela tim-tim basket papan atas, seperti Real Betis, Valencia, Joventut Baladona, dan MoraBanc Andorra.
Bekal pengalaman inilah yang membuat Satria Muda Pertamina tertarik merekrutnya.
"Sekali lagi saya bilang bahwa kami memang butuh pemain dengan skill yang diatas rata-rata untuk menghadapi partai-partai penting di play-off nanti."
"Shannon salah satu yang masuk dalam radar kami dan dia juga mau mencoba pengalaman bermain di sini," ucap Coach Youbel.
"Selain itu saya juga berbicara dengan para pelatih yang sempat melatih dia dan mereka bilang Shannon ini pemain yang punya attitude bagus di lapangan baik saat berlatih maupun bertanding," tambahnya.
Tidak Khawatir dengan Proses Adaptasi
Kehadiran pemain baru tidak serta merta membuat tim dapat bermain kompak.
Sebaliknya ada kemungkinan tim tampil mengecewakan karena pemain tersebut tidak beradaptasi.
Namun Coach Youbel tidak terlalu mengkhawatirkan masalah itu.
Dia yakin Shannon tidak akan menemukan kendala besar dalam beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Apalagi jika mengingat pebasket berumur 30 tahun tersebut pernah bermain di liga yang sama dengan Artem dan Amine.
"Selain itu kami punya Artem dan Amine di sini, nah mereka bertiga ini pernah saling berhadapan musim ini di liga Spanyol jadi saya rasa faktor ini akan sangat membantu adaptasi dari Shannon," kata Coach Youbel.
"Paling tidak mereka bertiga sudah tau gaya bermain masing-masing, ya pokoknya saya harap dia bisa memberikan yang terbaik buat kami dan bisa menjadi pembeda dalam setiap game nantinya," lanjutnya.
Terkait hal ini, Shannon tidak sabar untuk segera berpentas bersama Satria Muda Pertamina.
"Ya saya berbicara dengan beberapa orang yang pernah main di sini dan mereka bilang liga disini sudah semakin baik dari segi kualitas."
"Mereka juga mengatakan bahwa Satria Muda adalah tim yang luar biasa dengan banyak gelar juara dan tentu saja saya datang kesini untuk meneruskan tradisi hebat itu," imbuhnya.
Penulis: Bintang Rahmat
