Resmi: Chinese Taipei Jadi Tuan Rumah Asian Cup Woodball Championship 2027
BolaSkor.com - Asian Cup Woodball Championship 2027 akan dilaksanakan di Chinese Taipei. Hal ini diumumkan saat penutupan Aice 7th Indonesia Open Woodball, Minggu (24/8).
Penyerahan tanda pergantian tuan rumah Asian Cup 2027 dilakukan secara simbolis lewat estafet bendera dari Ketua Pelaksana acara Fendi Jonathan ke Ketua Umum PB IWbA Aang Sunadji dan berakhir di tangan President of the International Woodball Federation IWBF, Sean Chi Hsiang Weng.
Baca Juga:
Persiapan Semakin Matang, Timnas Woodball Indonesia Percaya Diri Hadapi SEA Games 2025
Tak Perlu Cari Sparring Partner ke Luar Negeri, Banyak Talenta Woodball dari Indonesia
Ketua Pelaksana Harapkan Indonesia Open 2025 Meninggalkan Kesan Positif untuk Para Atlet Woodball
Penunjukkan Chinese Taipei Sebagai Tuan Rumah
Dengan senyum semringah Sean menerima benderanya dari Aang. Kemudian dia langsung mengibarkannya.
Aang mengatakan kalau dirinya senang atas terpilihnya Chinese Taipei sebagai tuan rumah event woodball tahun 2027.
"Ya senang banget, senang banget," kata dia saat ditemui di Convention Hall, JSI Resort, Minggu (24/8) malam.
Aang mengatakan bahwa melaksanakan kompetisi yang paling penting tolak ukurnya adalah bagaimana pertandingan berjalan.
"Kalau mau dilihat, pertandingan yang jadi ukuran. Mau openingnya cuma sekadar gunting pita atau tiup lilin, ya tidak apa-apa, tetap senang," kata Aang.
Indonesia Siap Berbagi Resep
Aang bercerita sejak gelaran kompetisi Asian Cup tahun ini, kemeriahan Indonesia jadi patokan para pengurus asosiasi woodball negara lain untuk menyelenggarakan.
"Karena (kemeriahan saat Opening Ceremony hingga Closing Ceremony) di Woodball tradisi baru. Ya saya beruntung saya dididik di Komite Olimpiade Indonesia sehingga saya tahu gimana caranya memberikan hospitality kepada tamu-tamu negara ini. Dan buat mereka, mereka cukup kaget, tetapi surprise-nya positif dan mereka sangat senang," kata dia.
Aang mengatakan Indonesia siap membantu jika diperlukan untuk membantu.
"Saya bilang Indonesia itu terbuka. Indonesia itu anytime kalian butuhin, kami siap. Kami tidak akan ngumpetin ilmu," kata dia.
Penulis: Tika Ayu
