Kekalahan itu membuat Man City tertinggal dari Arsenal, yang menang 1-0 atas Crystal Palace, dengan jarak enam poin.

Belum Menyerah Kejar Arsenal

Arsenal diunggulkan memenangi titel Premier League, setelah dalam tiga tahun terakhir bersaing merebutkannya.

Akan tapi persaingan menjadi menarik musim ini dengan hadirnya Bournemouth, Tottenham Hotspur, Sunderland, hingga Manchester United pada persaingan di papan atas klasemen.

Pep Guardiola, pelatih Man City yang memenangi enam titel liga selama sembilan tahun di klub, tak menyerah mengejar Arsenal.

"Kami harus berusaha memperkecil ketertinggalan," ujar Guardiola dikutip dari Mirror.

"Arsenal sudah solid selama bertahun-tahun. Saya khawatir bagaimana kami bisa berkembang sebagai tim dan bisa mendekati mereka."

"Dari pengalaman saya, musim ini masih panjang. Ini pengalaman saya."

"Ada banyak tim di sana. Bournemouth bermain sangat baik dan tim-tim lainnya, dan kami akan berusaha menampilkan permainan terbaik kami."

"Saya khawatir sebelum jeda internasional ketika kami berada di posisi ke-14 klasemen."

"Dengar, tugas kami bukan melihat klasemen. Jika mereka memenangkan semua pertandingan mereka dan menjuarai Premier League, selamat," tambah Guardiola.

Alih-alih memperhatikan kiprah tim lawan, Guardiola fokus membenahi Man City.

"Tapi saya merasa tim ini masih hidup, tim ini bagus," imbuh Guardiola.

"Saya tidak tahu berapa banyak tim yang bisa bermain di sini dan bermain seperti kami dulu, dengan keberanian, penguasaan bola, peluang, dan kebobolan gol yang tidak terduga dan hal-hal semacam itu."

"Kami harus memperbaiki detail-detail kecil, tetapi saya tidak hidup di bulan Oktober dan November sambil memikirkan apa yang akan terjadi jika kami tidak menjuarai Premier League. Ini pertandingan demi pertandingan," urainya.