Mauricio Souza Bangga dengan Mentalitas Pemain Persija, tapi Kecewa 'Drama' Malut United
BolaSkor.com - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, bangga dengan penampilan anak asuhnya saat menahan imbang Malut United 1-1 pada pertandingan pekan ketiga Super League 2025/2026 di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (23/8).
Dalam laga itu Persija mampu mengontrol permainan, tetapi kesulitan menembus rapatnya pertahanan Malut United.
Namun, Persija harus bermain dengan 10 orang setelah Ilham Rio Fahmi menerima kartu kuning kedua menit 59.
Kehilangan satu pemain membuat Persija lebih berhati-hati.
Baca Juga:
Hasil Super League 2025/2026: Persija Jakarta Ditahan Imbang Malut United di JIS
Malut United Sesumbar Akan Jadi Tim Pertama yang Bobol Gawang Persija Jakarta Musim Ini
Super League 2025/2026 Masih Panjang, Pelatih Persija Ogah Sesumbar Gelar Juara
Situasi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Malut United untuk mencetak gol.
Hasilnya, sepakan keras Yance Sayuri dari luar kotak penalti pada menit 71 membawa Malut United memimpin 0-1.
Persija yang kalah jumlah pemain berjuang habis-habisan untuk menyamakan kedudukan.
Upaya Persija membuahkan hasil setelah Maxwell Souza mencetak gol untuk membuat skor menjadi 1-1 pada menit 82.
"Saya sangat puas dengan apa yang dilakukan pemain di lapangan," kata Mauricio Souza.
"Mungkin kami harus lebih perbaiki dalam mencetak gol."
"Saya rasa tim kami lebih bagus dibandingkan lawan."
Setelah kartu merah itu kami kemasukan gol lewat tendangan yang sulit ditangkap, itu kelemahan kami."
"Tapi walaupun kami kehilangan satu pemain, kami berusaha mencetak gol," tuturnya menambahkan.
Mauricio Souza Kesal dengan 'Drama' Pemain Malut United
Namun, Souza secara terbuka akui kecewa dengan 'drama' yang dilakukan para pemain Malut United.
Menurutnya, Malut United sering membuang waktu dengan terjatuh di lapangan untuk meminta perawatan.
Souza menyoroti sikap Tyronne del Pino saat akan diganti yang memperlambat gerakannya untuk keluar lapangan.
"Sepak bola itu adalah pertandingan yang harus disaksikan dengan baik oleh semua orang."
"Suporter datang ke sini tapi melihat pertandingan, bukan permainan berhenti, lanjut, berhenti, lanjut," tutur eks pelatih Madura United tersebut.
