Manajemen Arema Berharap Pemutihan Kartu di 8 Besar
Malang - Banyaknya pemain Arema Cronus yang mengantongi kartu kuning, membuat tim pelatih harus mencoba melakukan rotasi pemain, agar tidak ada lagi pemain yang terkena kartu kuning dan membuat beberapa penggawa harus absen saat babak delapan besar nanti. "Kami masih melihat buku panduan dari PT. Liga Indonesia, apakah nanti di babak delapan besar akan ada pemutihan kartu kuning atau tidak," ungkap Suharno kepada Bolaskor.com, Jumat (29/8). Akumulasi kartu kuning menjadi momok bagi pemain Arema Cronus, apalagi tim besutan Suharno itu masih menyisakan satu laga sisa, yaitu melakukan away ke kandang Persijap Jepara. "Laga terakhir melawan Persijap diperkirakan akan membuat pemain lebih rileks dan enjoy dalam bermain, karena target untuk lolos babak delapan besar, dengan menyandang sebagai juara grup wilayah barat sudah terpenuhi," jelasnya. Pertandingan antara Arema Cronus melawan tuan rumah Persijap Jepara, merupakan pertandingan yang tidak menentukan, karena hasil apapun nanti akan tetap membuat Arema Cronus menjadi jawara Wilayah Barat dan jika Persijap Jepara menang pun, akan tetap turun ke Divisi Utama pada musim depan. Oleh: Degy Cesar (koresponden BolaSkor.com Malang) JANGAN LEWATKAN:
- >Suharno: Penyakit Arema Kumat
- >Persik Puas Tahan Imbang Arema
- >Arema Gagal Tundukkan Persik
- >Tampil Dominan, Arema Tertinggal dari Persik
- >Diwarnai Dua Kartu Merah, Arema Lumat Sriwijaya
