Tiga gol Arsenal dicetak oleh Jurrien Timber (22'), Noni Madueke (69'), dan Gabriel Martinelli (77') yang diperkecil gol Lennart Karl (32').

Arsenal memiliki total 14 tendangan, delapan tepat sasaran, dan bertahan baik dengan 45 persen penguasaan bola.

Dengan tambahan tiga poin tersebut, Arsenal menjadi satu-satunya tim di Liga Champions musim ini yang menang lima kali beruntun.

Arsenal mengoleksi 15 poin dengan mencetak 14 gol dan kebobolan satu gol, untuk kali pertama sejak 2005-2006 menang lima kali di fase liga atau grup Liga Champions.

Malang Nasib Liverpool

Situasi berbeda terjadi kepada Liverpool, yang musim lalu ada di puncak klasemen Liga Champions dan juara Premier League.

Musim kedua Arne Slot menjadi nestapa dan kini Liverpool telah kebobolan 10 gol dari tiga laga terakhir di seluruh kompetisi.

Meski mendominasi permainan di Anfield dengan 58 persen penguasaan bola, melepaskan total 24 tendangan (delapan tepat sasaran), PSV bermain efisien.

Empat gol PSV dicetak oleh Ivan Perisic (6' penalti), Guus Til (56') dan dua gol Couhaib Driouech (73', 90+2'), yang dibalas gol Dominik Szoboszlai (16').

Alhasil, Liverpool kini berada di urutan 13 klasemen dengan sembilan poin dan PSV di peringkat 15 dengan delapan poin.

Berikut klasemen dan hasil lengkap pekan lima fase liga Liga Champions:

Berikut hasil lengkap laga Liga Champions pekan lima fase liga:

• Ajax Amsterdam 0-2 Benfica
• Galatasaray 0-1 Union Union Saint-Gilloise
• Bodo/Glimt 2-3 Juventus
• Borussia Dortmund 4-0 Villarreal
• Chelsea 3-0 Barcelona
• Manchester City 0-2 Bayer Leverkusen
• Marseille 2-1 Newcastle United
• Slavia Praha 0-0 Athletic Bilbao
• Napoli 2-0 Qarabag FK
• Pafos 2-2 Monaco
• Copenhagen 3-2 Kairat
• Olympiakos 3-4 Real Madrid
• Sporting CP 3-0 Club Brugge
• Frankfurt 0-3 Atalanta
• Liverpool 1-4 PSV
• Atletico Madrid 2-1 Inter Milan
• Arsenal 3-1 Bayern Munchen
• PSG 5-3 Tottenham