Kesulitan di Awal karena Kondisi Finansial, Barcelona Menutup Musim dengan Treble Winners Domestik
BolaSkor.com - Sempat diragukan di awal musim dengan kondisi finansial, Barcelona membuktikan kolektivitas tim lebih penting ketimbang rekrutan anyar. Pada musim debut Hansi Flick melatih Barcelona, menggantikan Xavi Hernandez, klub meraih treble winners domestik.
Tiga trofi yang diraih adalah Piala Super Spanyol, Copa del Rey, dan LaLiga. Hebatnya lagi dalam perjalanan tersebut, Barcelona empat kali beruntun mengalahkan rival bebuyutan, Real Madrid, di El Clasico dan Flick menyamai catatan Pep Guardiola.
Flick berkontribusi besar membangkitkan Barcelona yang di awal musim ini hanya merekrut Dani Olmo dan Pau Victor. Ia dapat memaksimalkan potensi pemain-pemain yang dimilikinya dan melebur pada satu permainan yang padu.
Selain Flick dan staf kepelatihannya, kerja sama dan komunikasi yang baik dengan manajemen Barcelona juga mewujudkan kesuksesan klub saat ini.
Baca Juga:
Hansi Flick Datang, Barcelona Menang dan Suporter Senang
Hansi Flick Ungkap Kunci Sukses Barcelona
Juara LaLiga 2024-2025, Barcelona Punya Gelar Lebih Banyak dari Real Madrid pada Abad 21
"Di awal musim, Anda merencanakan segalanya, Anda bermimpi menang, dan seluruh tim serta staf telah bekerja dengan sangat baik," ucap Flick seperti dikutip dari Barca Universal.
"Selalu ada ruang untuk perbaikan, tetapi kami telah mencapainya. Sekarang saatnya menikmati momen ini, dan besok kami akan memikirkan apa yang akan terjadi selanjutnya."
Membangun Barcelona di Tengah Kesulitan Finansial
Direktur Olahraga Barcelona, Deco (Getty Images)
Bak membangun kembali bangunan yang roboh, Barcelona melakukannya di bawah arahan Joan Laporta dan juga Deco sebagai Direktur Olahraga. Pembangunan itu sudah terjadi setelah sebelumnya dilatih Xavi Hernandez, kemudian klub merekrut nama-nama seperti Raphinha, Robert Lewandowski, dan Olmo.
"Di klub sebesar Barça, Anda harus berjuang dan terus maju. Saya tahu kami punya potensi, bahwa ada kualitas dalam tim ini, dan dengan sedikit kerja keras, itu akan terlihat," imbuh Deco.
"Tim ini telah menjalin ikatan yang sangat baik, ruang ganti pemain sangat bagus, dan ada kualitas manusia yang sangat tinggi. Sepak bola di Barça sangat sulit. Xavi telah memenangkan liga dua tahun sebelumnya. Ia penting bagi sejarah klub, tetapi perubahan memang terjadi."
"Kami tahu Flick akan memberi kami hal-hal lain, seperti manajemen. Ini bukan pekerjaan satu tahun. Setiap pemain dan setiap direktur—Xavi, Mateu Alemany, Jordi Cruyff—telah meninggalkan jejak mereka. Tantangan besar Barça dalam beberapa tahun terakhir adalah menemukan tim."
"Sejak manajemen ini masuk, tantangannya adalah mengambil alih dari generasi Messi, Xavi, Iniesta dan membangun tim baru yang dapat bersaing. Kami mulai dengan merekrut Lewandowski, Raphinha, dan kemudian Dani. Selalu ada ruang untuk perbaikan, tetapi kami telah mencapainya," urainya.
