Kekalahan Telak dari Korea Utara Jadi Alarm bagi Timnas Indonesia U-17 Sebelum Tampil di Piala Dunia U-17 2025
BolaSkor.com - Timnas Indonesia U-17 tersingkir di perempat final Piala Asia U-17 2025 usai tumbang di tangan Korea Utara U-17. Kekalahan ini jadi alarm atau pengingat bagi Garuda Muda untuk berbenah sebelum berlaga di turnamen yang lebih besar, yakni Piala Dunia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 melangkah ke perempat final dengan catatan mentereng. Putu Panji dan kawan-kawan menyapu bersih tiga laga di babak grup dengan kemenangan, termasuk mengalahkan Korea Selatan U-17 1-0.
Namun, laga perempat final lawan Korea Utara U-17 bak antiklimaks bagi Timnas Indonesia U-17. Di luar dugaan, Korea Utara sukses menggulung Timnas Indonesia U-17 enam gol tanpa balas.
Baca Juga:
Enam gol Korea Utara dicetak oleh Choe Song-hun (7'), Kim Yu-jin (19'), Ri Kyong-bong (47'), Kim Tae-guk (penalti, 60'), Ri Kang-rim (61'), dan Pak Ju-won (77').
Bagi Nova Arianto, pelatih Timnas Indonesia U-17, kekalahan dari Korea Utara U-17 menandakan tim asuhannya perlu belajar lagi. Kekalahan itu jadi alarm atau pengingat bahwa Timnas Indonesia U-17 tidak boleh jemawa.
"Sebelumnya saya ucapkan selamat untuk Korea Utara yang bermain sangat luar biasa. Tetapi terlepas dari hasil ini saya ucapkan terima kasih kepada pemain saya yang bermain luar biasa malam ini, walaupun secara hasil tidak sesuai harapan kami, tetapi pemain lebih belajar dari situasi ini agar lebih siap lagi di Piala Dunia U-17 nanti," kata Nova Arianto.
Evaluasi Nova Arianto
Nova kembali menyoroti soal pengambilan keputusan para pemainnya di atas lapangan yang dinilai perlu diperbaiki. Nova juga berharap para pemainnya dapat meningkatkan skill atau kemampuan individunya.
Nova dan Timnas Indonesia U-17 punya waktu lima bulan lagi untuk mempersiapkan diri sebelum menghadapi Piala Dunia U-17 2025 di Qatar. Turnamen itu akan berlangsung pada 3 hingga 27 November 2025.
"Secara evaluasi pastinya kita akan lakukan setelah pertandingan ini, tetapi secara garis besarnya mental pemain luar biasa, walaupun secara permainan dan pengambilan keputusan di lapangan kita masih banyak yang harus kita perbaiki dan itu jadi PR kami di lima bulan ke depan."
"Bagaimana kita lebih mempersiapkan pemain dari segi, bukan hanya secara fisik, secara mental, tetapi secara skill individu juga itu yang harus kita tingkatkan, ke depannya pemain harus lebih siap, harus bisa lebih bekerja keras karena kita akan menghadapi event lebih besar, Piala Dunia, pastinya butuh effort yang luar biasa dari pemain," ucap Nova.
