Courtois Siap Bunuh Karier Petr Cech
London - Persaingan posisi penjaga gawang Chelsea kian memanas. Secara implisit, Thibaut Courtois menegaskan akan membunuh karier Petr Cech. Courtois diboyong Chelsea dari klub Belgia, Genk, pada Juli 2011 lalu dengan kontrak berdurasi lima musim. Namun hanya beberapa pekan setelah bergabung, pemain berusia 22 tahun itu langsung dipinjamkan ke Atletico Madrid. Selama tiga musim masa peminjamannya di Atletico, Courtois selalu menjadi pilihan utama. Setelah membawa Atletico menjadi jawara Liga Spanyol musim lalu, Chelsea pun memutuskan untuk membawanya pulang. Kembalinya Courtois membuat Cech kini memiliki saingan di posisi penjaga gawang utama Chelsea. Selama sepuluh tahun terakhir, kiper asal Republik Ceko itu hampir tak tergantikan di bawah mistar. Sejauh ini, permainan Courtois di bawah mistar gawang cukup menjanjikan. The Blues hanya kebobolan empat gol dari tiga laga Premier League. "Sebagai profesional dan pemenang, saya ingin bermain di setiap pertandingan. Saya tak ingin ada pemain lain yang menggantikan saya. Kita lihat saja bagaimana keputusan pelatih. Tapi, saya ingin bermain di setiap pertandingan," tegas Courtois dilansir Daily Star. "Liga Champions adalah sesuatu yang sangat membanggakan dan saya tak ingin melewatkannya. Saya bermain di final bersama Atletico Madrid tahun lalu. Saya juga memenangkan gelar Liga Europa dua tahun lalu," ia menambahkan. Performa gemilang Courtois sejauh ini berbuah penghargaan dari Chelsea. Klub asal Kota London Barat itu sedang menggodok kontrak baru bagi Courtois dengan gaji dua kali lipat dibandingkan yang dia terima saat ini, yakni 30 ribu poundsterling (Rp.575 juta) per-pekan. "Saya belum menandatangani kontrak baru itu. Saat ini, saya bermain dan bagi Petr Cech ini bukanlah situasi yang bagus. Tapi, ini adalah keputusan dewan dan para pelatih klub," ia memungkasi. JANGAN LEWATKAN:
