5 Alasan Inter Milan Sudi Menampung Kapten Manchester United, Ashley Young
BolaSkor.com - Inter Milan disebut-sebut sedang bernegosiasi dengan kepten Manchester United, Ashley Young. Meski Young sudah 34 tahun, namun usia tersebut tidak menyurutkan minat Inter.
Inter Milan membutuhkan bek sayap anyar setelah Kwadwo Asamoah dan Danilo D'Ambrosio sering keluar masuk ruang perawatan. Selain itu, Inter juga membutuhkan iklim bersaing agar para pemain terpacu menampilkan permainan terbaik.
Baca Juga:
Kalah Telak di Old Trafford, Solskjaer Akui Man United Punya Tugas Berat di Markas Man City
Inter Milan Bantah Dekati Christian Eriksen
Pasca Lukaku dan Sanchez, Inter Milan Ingin Boyong Ashley Young dari Man United
Namun, tidak mudah mendapatkan pemain incaran pada bursa transfer tengah musim. Biasanya, klub enggan melepas pemain penting pada pertengahan kompetisi. Jika bersedia, tidak jarang yang mengatrol harga sang pemain hingga beberapa kali lipat.
Setelah berbagai pertimbangan, Inter Milan memutuskan mengejar Ashley Young. Keputusan tersebut menimbulkan tanda tanya karena Young tak lagi berada di puncak karier.
Meski demikian, Inter tentu punya asalan kuat kenapa bersedia memburu Ashley Young. Berikut ini adalah lima alasan Inter bersedia mendatangkan Ashley Young yang kabarnya sudah tidak dibutuhkan Manchester United:
1. Murah Meriah
Alasan utama Inter Milan mau memboyong Ashley Young adalah harga sang pemain yang murah. Bahkan, bila mau bersabar, Nerazzurri bisa mendatangkan sang pemain secara gratis pada akhir bursa transfer.
Sejatinya, Young bukan pilihan utama Inter Milan. La Beneamata lebih tertarik mendatangkan bek Chelsea, Marcos Alonso. Masalahnya, The Blues mematok harga 35 juta euro untuk pemain asal Spanyol itu.
Inter akhirnya mundur teratur. Ashley Young yang memiliki harga murah, karena kontraknya akan habis enam bulan lagi, menjadi pilihan. Inter diperkirakan tidak akan mengeluarkan banyak biaya bila seandainya memboyong Young pada bursa transfer musim dingin 2020.
Nantinya, Inter bisa menggunakan dana yang dialokasikan memboyong bek untuk keperluan lain. Kabarnya, Nerazzurri akan fokus merekrut gelandang dan penyerang.
2. Mudah Didapatkan
Inter Milan tidak perlu repot-repot merayu Young untuk pindah. Pemain asal Inggris itu memang tertarik berkarier di Italia saat usianya sudah tidak muda lagi. Serie A menjadi pilihan aduhai karena sepak bola di sana tidak mengandalkan kecepatan.
Selain itu, Inter juga tidak perlu melakukan negosiasi panjang dengan Manchester United. The Red Devils dikabarkan memang sudah tidak berniat memperpanjang kontrak sang kapten.
Dengan dua alasan tersebut, Young menjadi pemain yang mudah didapatkan Inter. Bahkan, beberapa media melaporkan Young akan segera meneken perjanjian pra-kontrak.
3. Bisa Bermain di Kanan dan Kiri
Meski sudah berusia gaek, namun Ashley Young punya satu kelebihan yang diinginkan Inter Milan. Ya, mantan pemain Aston Villa itu bisa bermain dari kedua sisi pertahanan.
Inter membutuhkan kelebihan itu untuk mengantisipasi pemain inti yang cedera. Antonio Conte juga merasa Young cocok dengan skema 3-5-2 yang diusung. Pasalnya, selain menjadi bek sayap, Young juga bisa beroperasi sebagai gelandang sayap.
4. Adaptasi Mendapatkan Bantuan
Ashley Young akan bersua kembali dengan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez bila hengkang ke Inter Milan. Dengan bantuan Lukaku dan Sanchez, Young diprakirakan akan lebih mudah dalam melakukan adaptasi.
Serie A adalah kompetisi yang tidak mudah ditaklukkan. Tidak sedikit pemain yang tak bisa beradaptasi dengan cepat dengan kultur sepak bola Italia yang menekankan dalam hal taktik.
Ashley Young tentu juga membutuhkan proses adaptasi. Namun, dengan keberadaan Lukaku dan Sanchez proses bisa lebih cepat. Pada ujungnya, Inter yang akan mendapatkan nilai positif.
5. Tidak Perlu Kontak Jangka Panjang
Inter Milan tidak perlu mengontrak Ashley Young dalam kurun waktu lama. Kabarnya, kedua pihak sepakat dengan kontrak berdurasi 18 bulan.
Situasi itu meminimalkan risiko Inter Milan merugi bila Young gagal menunjukkan performa seperti yang diharapkan. Inter tidak perlu khawatir dengan pengeluaran yang membengkak karena besaran gaji.
Dengan durasi yang singkat, Nerazzurri tidak akan mengeluarkan banyak biaya untuk menggaji Young. Inter juga tetap punya kesempatan memperpanjang masa bakti sang pemain bila ingin.
