Profil Timnas Denmark di Piala Eropa 2020: Pengalaman Danish Dynamite

Denmark berhasil melalui Kualifikasi Piala Eropa 2020 grup D tanpa pernah kalah meski finish sebagai runner-up. Di grup yang sama ada Swiss
Arief HadiArief Hadi - Senin, 10 Mei 2021
Profil Timnas Denmark di Piala Eropa 2020: Pengalaman Danish Dynamite
Timnas Denmark (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Regenerasi berjalan dan wajah skuad timnas Denmark tak pernah sama. Kendati demikian pengalaman mereka di kancah Eropa tak perlu dipertanyakan lagi. Fakta bahwa mereka sudah berpatisipasi delapan kali dan memenanginya sekali tak dapat dianggap remeh.

Ya, negara berjuluk Danish Dynamite merupakan negara tradisional di Eropa dan layak diperhitungkan di ajang Piala Eropa. Kekuatan mereka sulit diprediksi karena punya kualitas merata dari belakang ke depan, meski ada beberapa kualitas individu yang menonjol.

Denmark berhasil melalui Kualifikasi Piala Eropa 2020 grup D tanpa pernah kalah meski finish sebagai runner-up. Di grup yang sama ada Swiss, Republik Irlandia, Georgia, dan Gibraltar.

Baca Juga:

Profil Timnas Belgia di Piala Eropa 2020: Menguji Generasi Emas

Profil Timnas Italia di Piala Eropa 2020: Kebangkitan Gli Azzurri

Informasi Penting yang Perlu Diketahui Seputar Piala Eropa 2020

Timnas Denmark

Denmark finish dengan raihan 16 poin di bawah Swiss (17 poin). Keseimbangan dari lini belakang hingga depan menjadi kunci kekuatan Denmark yang berada di grup B Piala Eropa 2020 bersama Finlandia, Belgia, dan Rusia. Tuan rumah grup ini adalah Denmark dan Rusia. Persaingan grup ini relatif imbang.

Momen Bersejarah

Timnas Denmark berjaya di Piala Eropa 1992

Apabila mengingat salah satu momen bersejarah Denmark di Piala Eropa sudah barang tentu kenangan pada Piala Eropa 1992. Denmark menjadi juara di Swedia dengan menyingkirkan Belanda di semifinal via drama adu penalti, lalu di final mengalahkan Jerman yang notabene tim unggulan.

Jerman arahan Berti Vogts kalah 0-2 dari gol John Jensen (18’) dan Kim Vilfort (78’). Denmark kala itu dipimpin oleh Richard Moller Nielsen. Momen bersejarah itu bisa terlihat ketika Flemming Povlsen menangis kala mengangat trofi Piala Eropa. Momen indah itu selalu diingat baik warga Denmark.

Kemenangan itu semakin terasa spesial karena legenda Denmark Henrik Andersen dalam kondisi terbaik sebelum cedera parah menerjangnya kala melawan Belanda, cedera yang akhirnya mengakhiri karier mantan pemain Anderlecht dan Koln tersebut.

Pemain Kunci

Simon Kjaer dan Christian Eriksen

Kekuatan Denmark berasal dari kolektivitas, tetapi jika harus menyebut beberapa individu yang dapat menjadi pembeda bagi tim maka dua nama jadi sorotan. Mereka adalah Kasper Schmeichel (Leicester City) dan Christian Eriksen (Inter Milan).

Eriksen (29 tahun) memiliki 106 caps dan 36 gol. Dia gelandang serang yang dapat mengatur serangan hingga mencetak gol dari situasi bola mati. Fakta bahwa ia telah memenangi Scudetto dengan Inter Milan diharapkan dapat membantu Denmark di Piala Eropa 2020.

Sementara untuk Schmeichel ketangguhannya di bawah mistar gawang dinanti fans. Putra legenda Denmark dan Manchester United Peter Schmeichel itu memiliki 63 caps dengan timnas Denmark.

Selain keduanya Denmark juga masih memiliki Simon Kjaer (AC Milan), Yussuf Poulsen (RB Leipzig), dan Kasper Dolberg (Ajax Amsterdam).

Pelatih

Kasper Hjulmand

Baru setahun melatih timnas Denmark. Pelatih berusia 49 tahun Kasper Hjulmand sebelumnya melatih klub seperti Lyngby, Nordsjaelland, dan Mainz. Hjulmand memiliki tugas berat mengangkat performa Denmark pada Piala Eropa 2020 menggantikan Age Hareide yang menangani Rosenborg.

Hjulmand pelatih yang kaya akan variasi taktik. Belakangan ini pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Hjulmand menerapkan dua formasi, yakni 4-2-3-1 dan 4-3-3. Hasilnya positif kala melawan Israel, Moldova, dan Austria: Denmark mencetak 14 gol tanpa kebobolan gol.

Prediksi Formasi

Timnas Denmark (4-2-3-1): Kasper Schmeichel; Joakim Maehle, Andreas Christensen, Simon Kjaer, Daniel Wass; Pierre-Emile Hojbjerg, Thomas Delaney; Martin Braithwaite, Christian Eriksen, Yussuf Poulsen; Jonas Wind

Jadwal Pertandingan

Denmark vs Finlandia (12/06 – 23.00 WIB – Parken)
Denmark vs Belgia (17/06 – 23.00 WIB – Parken)
Rusia vs Denmark (22/06 – 02.00 WIB – Parken)

Breaking News Denmark Timnas denmark Profil Tim Piala Eropa Piala Eropa 2020
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.784

Berita Terkait

Italia
Krisis Lini Depan, AC Milan Pertimbangkan Rekrut Striker West Ham
AC Milan krisis lini depan dan bersiap mendatangkan Niclas Füllkrug dari Borussia Dortmund. Transfer kejutan ini bisa terjadi pada bursa Januari!
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Krisis Lini Depan, AC Milan Pertimbangkan Rekrut Striker West Ham
Inggris
Benjamin Sesko Cedera Lutut, Ruben Amorim Bisa Meniru Taktik Mikel Arteta
Benjamin Sesko dipastikan absen lama akibat cedera lutut. Ruben Amorim dikabarkan siap meniru strategi Mikel Arteta dengan bermain tanpa striker. Akankah Matheus Cunha jadi false nine dan Joshua Zirkzee mendapat kesempatan emas?
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Benjamin Sesko Cedera Lutut, Ruben Amorim Bisa Meniru Taktik Mikel Arteta
Italia
AC Milan Sudah Tentukan Masa Depan Luka Modric
AC Milan dikabarkan siap memperpanjang kontrak Luka Modric hingga 2027. Meski berusia 40 tahun, Modric masih jadi pemain kunci di lini tengah Rossoneri.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
AC Milan Sudah Tentukan Masa Depan Luka Modric
Prancis
Zinedine Zidane Bocorkan Kapan Akan Kembali Menukangi Tim
Zinedine Zidane memastikan dirinya akan segera kembali melatih. Pelatih peraih tiga trofi Liga Champions itu memberi sinyal comeback semakin dekat.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Zinedine Zidane Bocorkan Kapan Akan Kembali Menukangi Tim
Inggris
Federico Chiesa Kembali Menolak Memperkuat Timnas Italia, Alasannya Masih Jadi Misteri
Federico Chiesa kembali menolak panggilan timnas Italia. Gennaro Gattuso tak mau membuka alasan pemain Liverpool itu. Apa yang sebenarnya terjadi?
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Federico Chiesa Kembali Menolak Memperkuat Timnas Italia, Alasannya Masih Jadi Misteri
Italia
AC Milan Terlalu Bergantung kepada Adrien Rabiot
Paolo Di Canio menilai AC Milan terlalu bergantung pada Adrien Rabiot. Tanpa Rabiot, Milan dinilai kesulitan mencetak gol dan tampil tidak konsisten.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
AC Milan Terlalu Bergantung kepada Adrien Rabiot
Italia
Sandro Tonali Ungkap Starting XI Terbaik Versinya, Ada Pemain Milan dan Inter
Sandro Tonali merilis starting XI terbaik versi dirinya. Ada Donnarumma, Leao, hingga dua pemain Inter. Satu nama yang muncul jadi sorotan besar.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Sandro Tonali Ungkap Starting XI Terbaik Versinya, Ada Pemain Milan dan Inter
Italia
Presiden Napoli Jawab Isu Pengunduran Diri Antonio Conte
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, membantah isu Antonio Conte akan mundur. Ia menegaskan Conte tetap melatih dan hubungan keduanya baik.
Johan Kristiandi - Selasa, 11 November 2025
Presiden Napoli Jawab Isu Pengunduran Diri Antonio Conte
Klasemen
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Timnas Indonesia U-17 masih punya peluang lolos ke babak 32 besar.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Usai Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Honduras U-17
Hasil akhir
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Timnas Indonesia U-17 meraih kemenangan pertamanya di level Piala Dunia U-17 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 11 November 2025
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Bagikan