Profil Timnas Italia di Piala Eropa 2020: Kebangkitan Gli Azzurri

Timnas Italia menjadi salah satu tim favorit juara pada perhelatan Piala Eropa 2020. Nama besar serta fakta Gli Azzurri – julukan Italia telah menaungi
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 05 Mei 2021
Profil Timnas Italia di Piala Eropa 2020: Kebangkitan Gli Azzurri
Timnas Italia pada Piala Eropa 2020 (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Timnas Italia menjadi salah satu tim favorit juara pada perhelatan Piala Eropa 2020. Nama besar serta fakta Gli Azzurri – julukan Italia – telah memenangi empat titel Piala Dunia serta satu Piala Eropa menguatkannya. Piala Eropa 2020 bisa jadi ajang kebangkitan Italia.

Fakta Italia tak bermain di Piala Dunia 2018 menjadi aib bagi mereka setelah 63 tahun tak pernah absen dari event bergengsi dunia empat tahunan tersebut. Perubahan dilakukan FIGC dari penunjukan Luigi Di Biagio hingga Roberto Mancini.

Mancini membangkitkan Italia dengan membawa nama-nama pemain muda berbakat yang haus akan kesuksesan, mengombinasikan mereka dengan beberapa pemain veteran seperti Leonardo Bonucci, Salvatore Sirigu, Ciro Immobile, dan Lorenzo Insigne.

Baca Juga:

Roberto Mancini Dekati Catatan Lippi di Italia, Mengejar Rekor Pozzo

Informasi Penting yang Perlu Diketahui Seputar Piala Eropa 2020

Profil Stadion Piala Eropa 2020: Olimpico dan Kota Abadi

Timnas Italia pada Piala Eropa 2020

Hasilnya pun sangat fantastis. Italia menyapu bersih 10 laga dengan kemenangan di fase grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020 yang berisikan Finlandia, Yunani, Bosnia Hezergovina, Armenia, dan Liechtenstein dengan catatan 37 gol dan hanya kebobolan empat gol.

Pertahanan kuat dan serangan tetap tajam. Italia menemukan kembali keseimbangannya. Pada Piala Eropa 2020 Italia berada di grup A yang berisikan Turki, Wales, dan Swiss. Italia merupakan tuan rumah dari grup ini.

Momen Bersejarah

Timnas Italia kala jadi juara Piala Eropa 1968

Begitu banyak cerita yang pernah diukir Italia dalam sejarah sepak bola Eropa. Meski baru sekali memenangi Piala Eropa, Italia pernah mencapai final dan menjadi runner-up dua kali pada 1970 dan 1994, serta satu kali di tempat ketiga (1990) dan semifinalis (1978).

Jadi soal pengalaman Italia tak bisa diragukan lagi kendati semua terjadi di masa lalu, plus saat ini skuad tak lagi sama. Dua momen bersejarah Italia di Piala Eropa di antaranya ada pada 1968 dan 2000.

Di tahun 1968 Italia pertama kali berpatisipasi di Piala Eropa dan menjadi tuan rumah. Italia ke final dengan menyingkirkan Uni Soviet melalui cara lempar koin dalam menentukan pemenangnya kala kedudukan imbang tanpa gol sampai babak tambahan. Itu format lama sepak bola.

Lalu di final Italia imbang 1-1 melawan Yugoslavia di Stadio Olimpico, Roma dari gol Angelo Domenghini yang membalas gol Dragan Dzajic. Laga ulangan dimainkan di tempat yang sama dan kali ini Italia menang 2-0 dari gol Luigi Riva dan Pietro Anastasi.

Sementara pada 2000 menjadi kenangan spesial Francesco Toldo. Menggantikan Gianluigi Buffon yang cedera, legenda Inter Milan menjadi pahlawan yang membendung Belanda di semifinal, khususnya setelah Italia bermain dengan 10 pemain.

Imbang tanpa gol di waktu normal, Toldo jadi pahlawan penalti kala menepis sepakan Paul Bosvelt di drama adu penalti. Italia menang 3-1 di drama adu penalti. Di final mereka kalah 1-2 dari Prancis.

Pemain Kunci

Italia memiliki pemain kunci di tiap areanya yang dapat diandalkan Mancini pada Piala Eropa 2020. Pada posisi kiper ada penjaga gawang AC Milan Gianluigi Donnarumma. Baru berusia 22 tahun Donnarumma sudah punya 25 caps dan berpengalaman karena bermain reguler di Milan.

Sementara di lini bertahan ada Leonardo Bonucci dengan 101 caps dan tujuh gol. Bek Juventus berusia 34 tahun menjadi pemain paling senior di pertahanan setelah Giorgio Chiellini. Pengalaman dan kualitasnya dalam membangun serangan dari lini belakang akan dibutuhkan tim.

Maju ke tengah ada mesin penggerak seperti Marco Verratti, Jorginho, dan Nicolo Barella yang baru memenangi Scudetto dengan Inter Milan. Barella penggerak lini tengah Inter dengan kemampuannya dalam bertahan dan membangun serangan.

Terakhir ada di posisi depan. Ciro Immobile diandalkan dapat menjaga ketajamannya sebagai pemain paling senior dengan 45 caps dan 12 gol. Pada area ini juga Mancini punya pemain kunci lain seperti Lorenzo Insigne dan Federico Chiesa.

Pelatih

Soal kualitas tak perlu diragukan lagi. Roberto Mancini (56 tahun) sosok tepat menangani timnas Italia dengan kesuksesannya sebagai pemain dan juga pelatih. Mancini pernah sukses memenangi trofi bersama Inter Milan, Manchester City, Galatasaray, dan Zenit Saint Petersburg.

Pengalamannya itu akan coba dilanjutkan kembali pada karier kepelatihannya di timnas Italia. Terlebih sejauh ini Mancini telah mengimplementasikan filosofi bermainnya dengan baik, mengkombinasikan pemain muda dengan pemain senior.

Prediksi Formasi

Timnas Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Leonardo Spinazzola, Francesco Acerbi, Leonardo Bonucci, Danilo D’Ambrosio; Jorginho, Marco Verratti, Nicolo Barella; Lorenzo Insigne, Ciro Immobile, Federico Chiesa

Jadwal Pertandingan

Turki vs Italia (12/06 – 02.00 WIB – Stadio Olimpico)
Italia vs Swiss (17/06 – 02.00 WIB – Stadio Olimpico)
Italia vs Wales (20/06 – 02.00 WIB – Stadio Olimpico)

Profil Tim Piala Eropa Breaking News Italia Timnas Italia Piala Eropa 2020 Roberto Mancini
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.918

Berita Terkait

Lainnya
Hindari Boikot Negara Tetangga, FPTI Andalkan Atlet Junior di SEA Games 2025
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid mengatakan bahwa alasan Indonesia mengirimkan atlet junior ke SEA Games 2025 karena permintaan dari negara lain.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Hindari Boikot Negara Tetangga, FPTI Andalkan Atlet Junior di SEA Games 2025
Liga Indonesia
I League Pede Rekor Penonton Laga Persija vs PSIM di SUGBK Bakal Terlewati di Putaran Kedua
Laga Persija vs PSIM di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, sejauh ini memecahkan rekor dengan jumlah 56.150 penonton.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
I League Pede Rekor Penonton Laga Persija vs PSIM di SUGBK Bakal Terlewati di Putaran Kedua
Italia
Scott McTominay, Pemain Terbaik Serie A 2025
Gelandang Napoli Scott McTominay resmi dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie A 2025 di ajang penghargaan bergengsi Gran Gala del Calcio 2025.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Scott McTominay, Pemain Terbaik Serie A 2025
Liga Indonesia
Debut Lawan Persija di SUGBK, Kiper Ketiga PSIM Yogyakarta Merasa Gugup
Kiper ketiga PSIM, Khairul Fikri Maarif, mendapatkan pengalaman berharga karena menjalani debut di Super League 2025/2026 ketika menghadapi Persija Jakarta.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Debut Lawan Persija di SUGBK, Kiper Ketiga PSIM Yogyakarta Merasa Gugup
Italia
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Dominasi Si Nyonya Tua
Juventus akan menghadapi Udinese di Allianz Stadium pada laga 16 besar Coppa Italia 2025-2026, Rabu (3/12) pukul 03.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Udinese: Dominasi Si Nyonya Tua
Lainnya
Meski Kirim Skuad Junior, FPTI Optimistis Panjat Tebing Raih Target 3 Emas di SEA Games 2025
Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) tetap optimistis raih target tiga medali emas di SEA Games 2025 meski menurunkan skuad junior.
Yusuf Abdillah - Selasa, 02 Desember 2025
Meski Kirim Skuad Junior, FPTI Optimistis Panjat Tebing Raih Target 3 Emas di SEA Games 2025
Liga Indonesia
Persija Bersaing di Papan Atas, Manajemen Bicara Perpanjangan Kontrak Mauricio Souza
Manajemen Persija buka suara soal kontrak Mauricio Souza yang akan habis akhir musim nanti. Sejauh ini Mauricio Souza berhasil membawa Persija ke papan atas.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Persija Bersaing di Papan Atas, Manajemen Bicara Perpanjangan Kontrak Mauricio Souza
Timnas
Timur Kapadze Dipastikan Bukan Pelatih Baru Timnas Indonesia Usai Gabung Klub Uzbekistan
Timur Kapadze sempat dikaitkan dengan Timnas Indonesia, terutama setelah dia berkunjung ke Jakarta beberapa waktu lalu.
Rizqi Ariandi - Selasa, 02 Desember 2025
Timur Kapadze Dipastikan Bukan Pelatih Baru Timnas Indonesia Usai Gabung Klub Uzbekistan
Spanyol
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Hansi Flick memuji permainan Atletico Madrid jelang laga panas Barcelona vs Atletico. Barca wajib menang demi jaga puncak klasemen LaLiga!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Inggris
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Spekulasi kembalinya Jurgen Klopp ke Liverpool memanas di tengah goyahnya posisi Arne Slot. Namun laporan terbaru justru menyebut Klopp punya rencana mengejutkan yang jauh dari Anfield!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Bagikan