Roberto Mancini Dekati Catatan Lippi di Italia, Mengejar Rekor Pozzo

BolaSkor.com - FIGC atau Federasi Sepak Bola Italia tak salah menunjuk Roberto Mancini pada 2018 sebagai pelatih timnas Italia. Tiga tahun berlalu dan Gli Azzurri - julukan Italia - menemukan kembali keseimbangan dalam bermain.
Tidak mudah membangun kembali Italia setelah gagal bermain di Piala Dunia 2018 di bawah arahan Gian Piero Ventura. Mancini ditunjuk setelah berpengalaman memenangi trofi kala melatih Inter Milan dan Manchester City.
Pada 15 Oktober 2019 Italia dibawa Mancini memenangi sembilan laga beruntun dan menyamai rekor Italia-nya Vittorio Pozzo pada 1938-1939. Rekor demi rekor dipecahkannya hingga kini di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Italia memenangi laga teranyar melawan Bulgaria dengan skor 2-0 di Vasil Levski National Stadium, Senin (29/03) dini hari WIB pada laga kedua grup Kualifikasi Piala Dunia 2022. Dua gol di pertandingan itu dicetak Andrea Belotti (penalti) dan Manuel Locatelli.
Baca Juga:
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022: Denmark Pesta Gol, Italia Menang
Kazakhstan 0-2 Prancis: Les Bleus Bangkit
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022: Belanda Menang, Portugal Tertahan
"Semua pertandingan sulit, terutama melawan tim seperti Bulgaria yang menempatkan semua orang di belakang bola dan hanya menunggu serangan balik," tutur Mancini dikutip dari RAI Sport.
"Sampai Anda menemukan terobosan, tidak ada ruang dan itu membuat hidup menjadi sulit."
"Kami berada pada momen musim di mana para pemain sedikit lelah. Kami tidak mengizinkan satu peluang pun di babak pertama, dan kami melakukannya di babak kedua setelah menyia-nyiakan banyak peluang untuk memperpanjang keunggulan."
"Seperti yang saya katakan, tidak ada pertandingan yang mudah. Tim lain tidak memberi Anda ruang dan malah mencoba menetralisir Anda. Sampai Anda mendapatkan gol pembuka, itu menemui jalan buntu."
Berkat hasil itu Italia memuncaki klasemen grup C dengan raihan enam poin setelah sebelumnya menang 2-0 melawan Irlandia Utara. Di bawah Italia ada Swiss (enam poin), Lithuania, Irlandia Utara, dan Bulgaria yang belum mendapatkan satu poin pun.
Roberto Mancini menatap rekor Marcello Lippi dan Vittorio Pozzo
Kemenangan itu mendekatkan Mancini kepada rekor baru, yakni menyamai catatan 25 laga tak pernah kalah Marcelo Lippi dari medio 2004-2006. Mancini sudah mencapai 24 kemenangan tanpa pernah kalah sejauh ini di Italia.
Apabila itu berlanjut maka Mancini menatap rekor sepanjang masa Vittorio Pozzo yang tak terkalahkan selama 30 laga pada medio 1930-an. Kala itu Nazionale mencatatkan 17 clean sheets dan hanya kebobolan tiga gol dari 14 laga.
Mancini membangun keseimbangan dalam skuad Italia dengan mengombinasikan nama-nama senior dengan pemain muda berbakat. Seperti dalam skuad terkini, Leonardo Bonucci, Francesco Acerbi, Salvatore Sirigu, Ciro Immobile dibawa dan juga melibatkan pemain muda seperti Nicolo Barella dan Federico Chiesa.
Arief Hadi
15.615
Berita Terkait
Cetak Gol Kemenangan Melawan AS Roma, Ange-Yoan Bonny Masuk Buku Sejarah Inter Milan

Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia

Skema Set Piece Persija Ampuh Jinakkan Persebaya di Gelora Bung Tomo
Prediksi dan Statistik Como vs Juventus: Bosan Imbang

Marselino Ferdinan Catatkan Debut untuk AS Trencin di Liga Slovakia

Hasil Pertandingan: Inter Milan ke Puncak Klasemen Usai Bungkam AS Roma, Arsenal Jaga Tren Positif

Ratusan Atlet Dunia Ramaikan Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta

Hasil Super League 2025/2026: Persija Jakarta Permalukan Persebaya di GBT

Jadwal dan Link Live Streaming Barcelona vs Girona, Sabtu 18 Oktober 2025

Link Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta Sabtu 18 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
