Pasrahkan Keputusan kepada Klub, Mauricio Pochettino Butuh Waktu Benahi Chelsea

Mauricio Pochettino butuh waktu benahi Chelsea.
Arief HadiArief Hadi - Jumat, 03 Mei 2024
Pasrahkan Keputusan kepada Klub, Mauricio Pochettino Butuh Waktu Benahi Chelsea
Mauricio Pochettino (Twitter)

BolaSkor.com - Pelatih asal Argentina, Mauricio Pochettino, datang ke Chelsea dalam kondisi yang sulit. The Blues baru menyelesaikan musim dengan buruk musim lalu dan menjalani awal era bersama Todd Boehly.

Pochettino jadi pelatih kelima di eranya setelah Thomas Tuchel, Graham Potter, Bruno Saltor (interim), dan Frank Lampard (interim). Selain itu, Chelsea merombak skuad besar-besar pada musim panas 2023.

Praktis skuad Chelsea berubah total dan tidak sama seperti musim-musim sebelumnya, khususnya saat menjuarai Liga Champions pada 2021. Skuad Chelsea saat ini bahkan minim pengalaman dan masih muda.

Hal tersebut juga yang menjadi alasan di balik performa naik turun tim musim ini, belum lagi dengan badai cedera pemain. Pochettino pun tak lelah menuturkan ia butuh waktu membenahi Chelsea, namun di satu sisi, juga menyerahkan keputusan masa depannya kepada klub.

Baca Juga:

Chelsea 2-0 Tottenham Hotspur: The Blues Dekati Zona Eropa

Sederet Statistik dari Kemenangan 2-0 Chelsea atas Tottenham Hotspur

Pemain Chelsea Ingin Mauricio Pochettino Bertahan

"Mungkin hari ini karena kami menang, saya bisa menjelaskannya sedikit lebih baik. Saya ingin mengatakan cukup sudah, saya pikir semua manajer memerlukan waktu untuk menerjemahkan ide dan filosofi mereka. Kami perlu punya waktu, tapi itu bukan keputusan saya," tutur Pochettino dikutip dari Mirror.

"Saya tidak tahu. Sulit untuk melihat setiap minggu bahwa saya berada di bawah pengawasan dan penilaian. Ya, bukan keputusan saya untuk berada di sini atau tidak berada di sini."

"Saya tidak bisa memberitahu Anda. Saya tidak bisa berkata apa-apa. Jika kami ingin menyamai sejarah Chelsea, saya pikir masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami akan melihat apakah kami punya waktu untuk membangunnya dengan cara ini."

"Saya sangat bangga dengan para pemain, seluruh skuad yang kami miliki – 25, 27 pemain. Saya bekerja untuk mereka. Kami menginginkan yang terbaik untuk mereka. Sampai hari terakhir kami akan bekerja untuk mereka," terangnya.

Pandit sepak bola, Gary Neville, juga mendukung Pochettino untuk terus melatih Chelsea musim depan. Baginya, konyol apabila Chelsea memecatnya di musim panas 2024.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

"Ada pembicaraan bahwa Pochettino berada di bawah tekanan sekitar sebulan yang lalu. Tetapi saya pikir akan menjadi hal yang gila untuk mengganti pelatih yang kualitas kerjanya dengan pemain seperti ini sudah terkenal," tambah Neville.

"Memastikan Anda memiliki stabilitas melalui jendela transfer lain tampaknya lebih penting daripada gagasan bahwa orang lain akan datang dan melakukan pekerjaan yang lebih baik. Rasanya tidak tepat di sini."

"Dia adalah pelatih yang sudah terbukti. Salah satu pelatih hebat di Premier League dalam lima, enam, tujuh tahun terakhir. Pochettino mengalami beberapa momen naik turun musim ini. Tapi ini bagus," urai Neville.

Chelsea Premier League Mauricio Pochettino
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.329

Berita Terkait

Inggris
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
Ruben Amorim disarankan mencadangkan Altay Bayindir di Manchester United dan memainkan Senne Lammens.
Arief Hadi - Senin, 08 September 2025
Altay Bayindir Mudah Panik Hadapi Situasi Bola Mati, Ruben Amorim Harus Memainkan Senne Lammens
Ragam
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League
Pemain-pemain yang pernah menjadi bintang di Bundesliga tapi jadi pemain gagal (flop) di Premier League.
Arief Hadi - Minggu, 07 September 2025
5 Bintang Bundesliga yang Menjadi Pemain Gagal di Premier League
Jerman
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Nicolas Jackson mengaku kepindahannya ke Bayern lebih karena waktunya di Chelsea telah usai dan sudah saatnya berganti klub.
Yusuf Abdillah - Minggu, 07 September 2025
Nicolas Jackson Ungkap Alasan Hengkang dari Chelsea, Bukan karena Enzo Maresca
Inggris
Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United
Mantan penyerang Manchester United, Louis Saha, memprediksi kesulitan bermain Benjamin Sesko tanpa adanya gelandang baru.
Arief Hadi - Minggu, 07 September 2025
Tanpa Gelandang Baru, Benjamin Sesko Bakal Kesulitan Tampil Optimal di Manchester United
Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Inggris
Joao Pedro Ungkap Alasan Pilih Gabung Chelsea ketimbang Newcastle United
Joao Pedro sempat ditaksir Newcastle United kala membela Brighton, tapi, pada akhirnya ia memilih tawaran gabung Chelsea.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Joao Pedro Ungkap Alasan Pilih Gabung Chelsea ketimbang Newcastle United
Inggris
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Dituturkan oleh Andy Robertson, bek kiri Liverpool, skuad The Reds tidak akan pernah bisa melupakan tragedi kematian Diogo Jota.
Arief Hadi - Jumat, 05 September 2025
Skuad Liverpool Tidak Akan Pernah Bisa Melupakan Tragedi Kematian Diogo Jota
Inggris
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur mengumumkan mundurnya Daniel Levy sebagai Ketua Eksekutif setelah memegang jabatan tersebut selama kurang lebih 25 tahun.
Yusuf Abdillah - Jumat, 05 September 2025
Setelah 25 Tahun, Daniel Levy Mundur dari Tottenham Hotspur
Bagikan