Kisah Eks Pemain Persis, Gaji Ditunggak Enam Bulan Sempat Nombok Jutaan


BolaSkor.com - Tunggakan gaji tim Persis Solo yang dirilis Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) ternyata bersumber dari tim musim 2020. Gaji yang belum diterima Ali Budi Raharjo dkk. terjadi pada bulan Juli hingga Desember 2020.
Persis Solo kala itu termasuk tim bertabur bintang. Di bawah kendali pengusaha Vijaya Fitriyasa, Persis Solo mendatangkan pemain berpengalaman, seperti Rishadi Fauzi, Engelberd Sani, Yan Pieter Nasadit, Marko Kabiay hingga Syahroni.
Pada awalnya, gaji tim dibayar tepat waktu. Namun, masalah terjadi setelah tim tak berlatih lagi, sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia pada bulan Maret. Saat itu, kompetisi pun juga mengalami penundaan.
Para pemain yang terikat kontrak hingga bulan Desember sudah tak menerima gaji sejak bulan Juli. Bahkan, ketika Persis Solo berlatih pada bulan Oktober, para pemain pun tak diberikan haknya.
"Saya malah nombok tiga juta untuk tambahan gizi saat program bulan Oktober, karena saat itu beban latihan sangat berat. Jadi butuh asupan tambahan biar tubuh tidak drop," ucap perwakilan pemain Persis Solo musim 2020 yang enggan disebutkan namanya.
Baca Juga:
Kisah Frans Setiabudi, Legenda Hidup Persis Solo Selama 40 Tahun Keliling Dunia
Dia membeberkan, para pemain sebenarnya punya itikad baik untuk menyelesaikan permasalahan ini. Mereka pun tahu kondisi tim Tanah Air sedang tak bagus sejak pandemi.
Namun, para pemain tak mendapatkan keterangan sedikit pun, hingga akhirnya Persis Solo berpindah tangan ke Kaesang Pangarep, Erick Thohir dan Kevin Nugroho.
Para pemain lawas pun kemudian membawa permasalahan ini ke APPI. Ada tujuh pemain yang mengirimkan gugatan ke Persis Solo dengan total tunggakan mencapai Rp2.332.900.000.
"Manajemen lama sama sekali tak punya itikad untuk menyelesaikan masalah ini. Sementara untuk manajemen baru, kami sempat ada komunikasi, namun kemudian belum ada kelanjutan. Makanya sekarang kami up lagi," jelasnya.
"Kenapa hanya tujuh pemain, karena mereka yang punya salinan kontrak. Sementara beberapa pemain lain tidak memiliki salinan kontraknya," lanjutnya.
Para pemain berharap tunggakan gaji ini bisa diselesaikan Persis Solo dengan baik. Pihaknya percaya manajemen baru akan mengakomodir penyelesaian tunggakan gaji ini.
"Semoga bisa cepat clear," pungkasnya.
APPI sendiri dalam rilisnya mendesak Persis Solo untuk menyelesaikan permasalahan ini. APPI pun meminta klub mentaati aturan dengan memberikan salinan kontrak pada pemain. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)
Tengku Sufiyanto
17.446
Berita Terkait
Ole Romeny Kembali ke Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Marselino Ferdinan Dicoret

Geram Persija Harus Tandang 4 Kali Beruntun, Mauricio Souza: Tidak Masuk Akal!
Menpora Erick Thohir Akan Pertahankan Jabatan Ketum PSSI sampai 2027

Xabi Alonso Ingin Gelandang Baru, Tiga Pemain Masuk Daftar Belanjaan Real Madrid Musim Depan
Tidak Dapat Izin Jamu Persib di Tangerang, Persita Harus Menyeberang ke Bali

Barcelona Putuskan Masa Depan Marcus Rashford

Pelatih Persija Mauricio Souza Dukung Rizky Ridho Abroad

Nice vs AS Roma: Gasperini Tuntut Giallorossi Lebih Tajam

Jadi Korban Hoaks soal Rangkap Jabatan Erick Thohir, Petinggi FIFA Berikan Klarifikasi Terbuka
Demi Perkuat Lini Serang, Arsenal Incar Pemain Sayap Jepang
