Jadwal Siaran Langsung dan Hal-hal Menarik dari Semifinal Liga Europa 2023-2024

Leg satu semifinal Liga Europa 2023-2024 akan segera dimulai.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 02 Mei 2024
Jadwal Siaran Langsung dan Hal-hal Menarik dari Semifinal Liga Europa 2023-2024
Semifinal Liga Europa (Foto: Laman Resmi UEFA)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Leg satu semifinal Liga Europa 2023-2024 akan segera dimainkan pada Jumat (03/05) bersamaan pada pukul 02.00 dini hari WIB. Tidak ada tim Inggris dan juga Spanyol pada fase empat besar tersebut.

Kendati berarti hal tersebut tak mengartikan semifinal Liga Europa tidak akan berjalan menarik. Tanpa adanya tim-tim unggulan juara pertandingan akan semakin menarik.

Empat tim yang mencapai semifinal dua di antaranya dari Italia: Atalanta dan AS Roma, satu dari Jerman (Bayer Leverkusen), dan terakhir dari Prancis (Olympique Marseille).

Baca Juga:

Real Madrid Jadi Inspirasi Lolosnya AS Roma ke Semifinal Liga Europa

Football Brexit: Nihil Wakil Inggris di Semifinal Liga Champions dan Liga Europa

Jadwal dan Semifinalis Liga Europa 2023-2024

Olympique Marseille akan menjamu Atalanta, sementara AS Roma melawan Bayer Leverkusen. Berikut jadwal siaran langsung semifinal Liga Europa beserta hal-hal menarik yang perlu diketahui mengenainya.

Jadwal Siaran Langsung

Marseille akan menghadapi Atalanta di Stade Velodrome pada Jumat (02/05) pukul 02.00 dini hari WIB. Pada laga lainnya, Roma menjamu Leverkusen di Stadio Olimpico pada waktu yang sama.

Kedua pertandingan tersebut dapat disaksikan langsung di Vidio, namun hanya satu yang disiarkan oleh televisi nasional (SCTV), laga itu adalah Roma melawan Leverkusen yang juga dapat disaksikan di Champions TV1.

Pertandingan juga akan semakin menarik karena Leverkusen belum terkalahkan di seluruh kompetisi musim ini, di bawah arahan Xabi Alonso, dan berpeluang memenangi treble winner usai menjuarai Bundesliga. Beberapa fakta menarik juga menyertai semifinal nanti.

Dejavu Roma dan Leverkusen

Pertemuan Roma dan Leverkusen bak dejavu dari musim lalu, kala Roma besutan Jose Mourinho mengagalkan Leverkusen ke final dengan agregat gol 1-0 di semifinal.

"Kami adalah tim yang lebih baik, namun mereka mencetak gol (di leg pertama). Sayangnya sulit untuk mencapai sejauh ini, memiliki atmosfer yang luar biasa dan tidak memberikan hasil. Sepak bola adalah pertandingan yang sulit," papar kiper Leverkusen, Lukas Hradecky.

Leverkusen punya kans balas dendam dan dalam kurun waktu 12 bulan segalanya berubah. Leverkusen tak terkalahkan sejauh ini bersama Alonso, Roma juga ada pada momentum bagus di bawah arahan Daniele De Rossi.

"Tahun lalu kami bermain melawan Roma dan mereka mencapai final. Sejarah telah berulang. Ini akan menjadi menarik."

Penebusan Olympique Marseille

Musim ini tak berjalan baik bagi Marseille di kancah lokal, tetapi di Eropa perjalanan mereka bagus usai mengalahkan Benfica di perempat final. Jean-Louis Gasset, pelatih Marseille, banyak memercayai pemain muda untuk menggantikan pemain senior yang cedera.

"Kami punya banyak pemain yang cedera, tapi malam ini kami melihat pemain-pemain muda datang dan mereka siap, mereka fit, jadi kami percaya pada mereka," kata pencetak gol terbanyak Liga Europa, Pierre-Emerick Aubameyang.

Gasset jadi pelatih ketiga Marseille musim ini setelah Marcelino Garcia Toral dan Gennaro Gattuso. Jika dapat melalui hadangan Atalanta, Marseille dapat semakin dekat mewujudkan impian jadi juara.

Marseille sudah tiga kali mencapai final Liga Europa pada 1999, 2004, dan 2018, tetapi pada akhirnya kalah.

Pertama untuk Italia?

Dengan adanya Roma dan Atalanta di bagan berbeda, maka ada potensi besar tim Italia lolos ke final, duel sesama tim Italia di final, atau keduanya sama sekali tak lolos. Kans mereka untuk lolos ke final terbuka.

Di masa lalu kala masih bernama Piala UEFA, tim-tim Serie A sering berpatisipasi dan memenanginya sembilan kali dari 38 pertandingan (termasuk delapan kali dari 11 edisi dari 1989 hingga 1999).

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Sejak saat itu tidak ada lagi kesuksesan yang sama dari Italia sejak namanya menjadi Liga Europa pada 2009-2010 (tidak ada tim Italia memenanginya pada abad 21).

Roma telah menyingkirkan sesama tim Italia, AC Milan, di perempat final dan Atalanta lebih fantastis lagi karena mereka mengalahkan Liverpool, menang 3-0 di Anfield.

Trivia Sepak Bola Liga Europa Roma AS Roma Leverkusen Bayer Leverkusen Marseille Olympique Marseille Atalanta
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.655

Berita Terkait

Ragam
5 Legenda yang Pernah Bermain untuk Real Madrid dan Barcelona
Ada sejumlah pemain yang kini berstatus legenda pernah bermain di Real Madrid dan Barcelona, berikut lima di antaranya.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 25 Oktober 2025
5 Legenda yang Pernah Bermain untuk Real Madrid dan Barcelona
Sosok
Penampakan 8 Bintang El Clasico Sewaktu Kecil
Melihat penampakan para bintang lapangan hijau sewaktu mereka kecil jelang El Clasico di LaLiga.
Arief Hadi - Jumat, 24 Oktober 2025
Penampakan 8 Bintang El Clasico Sewaktu Kecil
Liga Europa
Rapor Calvin Verdonk dan Dean James di Liga Europa: Gemilang Meskipun Beda Hasil
Dua bintang Timnas Indonesia, Calvin Verdonk dan Dean James, tampil impresif di Liga Europa meski hasil berbeda. Simak rapornya di sini!
Johan Kristiandi - Jumat, 24 Oktober 2025
Rapor Calvin Verdonk dan Dean James di Liga Europa: Gemilang Meskipun Beda Hasil
Jadwal
Jadwal Live Streaming Lille vs PAOK, Saksikan Aksi Calvin Verdonk dkk di Liga Europa
Jadwal live streaming serta siaran langsung laga Liga Europa Lille vs PAOK di Stade Pierre-Mauroy.
Arief Hadi - Kamis, 23 Oktober 2025
Jadwal Live Streaming Lille vs PAOK, Saksikan Aksi Calvin Verdonk dkk di Liga Europa
Sosok
Rising Stars: 7 Penyerang U-21 yang Bersinar di Eropa pada 2025
Penyerang-penyerang U-21 yang tampil memukau dan juga bersinar di Eropa pada 2025.
Arief Hadi - Selasa, 21 Oktober 2025
Rising Stars: 7 Penyerang U-21 yang Bersinar di Eropa pada 2025
Ragam
10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League
Ange Postecoglou menjadi pelatih permanen ke-10 yang bertahan kurang dari 100 hari di era Premier League.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
10 Pelatih yang Paling Cepat Dipecat dalam Sejarah Premier League
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Inter Milan ke Puncak Klasemen Usai Bungkam AS Roma, Arsenal Jaga Tren Positif
Inter Milan naik ke puncak klasemen Serie A 2025/2026 setelah menang 1-0 atas AS Roma berkat gol cepat Ange-Yoan Bonny. Di Premier League, Arsenal menjaga tren positif dengan kemenangan 1-0 atas Fulham lewat gol Leandro Trossard.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Pertandingan: Inter Milan ke Puncak Klasemen Usai Bungkam AS Roma, Arsenal Jaga Tren Positif
Jadwal
Jadwal Live Streaming Serie A AS Roma vs Inter, Minggu 19 Oktober 2025
Jadwal siaran langsung serta link live streaming laga lanjutan Serie A antara AS Roma kontra Inter Milan di Stadio Olimpico.
Arief Hadi - Sabtu, 18 Oktober 2025
Jadwal Live Streaming Serie A AS Roma vs Inter, Minggu 19 Oktober 2025
Ragam
5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham
Arsenal akan berkunjung ke markas Fulham, Stadion Craven Cottage, pada lanjutan Premier League, Sabtu (18/10) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 18 Oktober 2025
5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham
Ragam
8 Negara dengan Populasi Besar yang Tidak Pernah Berpartisipasi di Piala Dunia
Negara-negara dengan tingkat populasi yang besar tidak menjamin mereka tampil di Piala Dunia.
Arief Hadi - Sabtu, 18 Oktober 2025
8 Negara dengan Populasi Besar yang Tidak Pernah Berpartisipasi di Piala Dunia
Bagikan