Chris Wilder, Si Jenius di Balik Kesuksesan Sheffield United Promosi ke Premier League

Chris Wilder mengalahkan Pep Guardiola sebagai Manajer Terbaik di Inggris.
Arief HadiArief Hadi - Sabtu, 18 Mei 2019
Chris Wilder, Si Jenius di Balik Kesuksesan Sheffield United Promosi ke Premier League
Chris Wilder (@SUFC_tweets)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com – Pep Guardiola mempersembahkan dua titel Premier League beruntun untuk Manchester City dan terpilih sebagai Manajer Terbaik Premier League 2018-19. Namun, Guardiola kalah dari Chris Wilder yang terpilih memenangkan Manajer Terbaik 2018-19 versi LMA (Asosiasi Manajer Liga).

Menilik kedua penghargaan itu, penghargaan yang diterima Chris Wilder jelas lebih prestisius karena kinerjanya diakui oleh koleganya di Inggris. Plus, Wilder tidak memiliki kemewahan seperti uang dari pemilik klub yang berlimpah atau skuat bertabur bintang.

“Dipilih oleh kolega Anda untuk mendapatkan penghargaan ini sangat luar biasa hebat dan sebagai bukti musim yang sangat hebat bagi saya dan semuanya di Sheffield United,” ucap Wilder yang menerima penghargaan dan berfoto dengan Gareth Southgate serta Sir Alex Ferguson.

“Saya ingin berpikir kami telah mengejutkan dengan rekrutmen, pusat latihan, pengajaran, dan seluruh hal yang ada di balik layar – tidak ada budaya buku cek (dibangun dari awal dan tidak mengandalkan kekayaan pemilik klub).”

Baca Juga:

Mengulas 3 Kekuatan Utama Norwich City, Tim Promosi Premier League 2019-20

5 Fakta Manajer Premier League yang Belum Banyak DIketahui

Phil Foden, Kisah Impian Seorang Anak Gawang

Gareth Southgate, Chris Wilder, dan Sir Alex Ferguson

Wilder mengukir perjalanan kariernya sebagai manajer dari divisi bawah ke atas, dari nol alias benar-benar meniti karier dari bawah. Cerita mengenainya sangat menarik, khususnya bagi mereka yang belum mengetahui banyak soal manajer berusia 51 tahun asal Inggris itu.

Wilder membawa tim-tim yang pernah diperkuatnya promosi empat kali dari lima Liga Top Inggris. Pada 2010, Wilder memimpin Oxford United promosi dari National League, lalu membawa Northampton promosi dari League Two pada 2016, dan kini ia membawa Sheffield United promosi ke Premier League 2019-20.

Pelatih kelahiran Stocksbridge, 23 September 1967 datang melatih Sheffield United dalam kondisi carut marut karena musim lalu finish di urutan 11 League One – posisi finish terendah dalam sejarah klub.

Semusim melatih The Blades, Wilder membawa tim promosi ke Championship sebelum akhirnya membawa klub ke Premier League di dua musim berikutnya.

Butuh waktu 12 tahun bagi Sheffield untuk promosi lagi ke Premier League. Sheffield berada di tangan yang tepat karena Wilder, kualitasnya diakui manajer-manajer di Inggris, bahkan kolega yang menjadi lawannya di Championship, Marcelo Bielsa, sosok yang jadi panutan pelatih-pelatih top Eropa, mengakuinya.

“Tim banyak berbicara mengenai pelatih mereka dan saya telah belajar banyak dari Sheffield United. Mereka salah satu tim yang paling banyak saya pelajari musim ini,” tutur Bielsa sebelum bertemu Sheffield Maret lalu.

“Mereka punya gaya main yang baru dan mereka terus berpegang teguh dengan gaya main mereka sepanjang musim,” lanjutnya.

Chris Wilder

Kisah Wilder selayaknya membahas perjalanan karier Jamie Vardy, striker Leicester City, kala menjuarai Premier League 2015-16 dan ia memulai kariernya dari divisi non-liga. Pun demikian Wilder.

Karier Wilder dimulai dari Alfreton Town. Semusim melatih di sana (2001-02), Wilder meraih empat trofi: the Northern Counties (East) League Premier Division, Piala Liga, Piala Presiden and Piala Senior Derbyshire.

Kariernya berlanjut di Halifax Town (2002-2008), Oxford United (2008-2014), Northampton Town (2014-2016), dan kini di tahun ketiganya melatih Sheffield. Wilder berhasil membawa Sheffield promosi di tengah rimba persaingan melawan Daniel Farke (Norwich City) dan Bielsa.

Chris Wilder Championship Breaking News Premier League Sheffield United Marcelo Bielsa
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.889

Berita Terkait

Inggris
Sepekan, Waktu Penghakiman Arne Slot di Liverpool
Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menilai Arne Slot hanya punya waktu sepekan untuk menyelamatkan pekerjaannya.
Arief Hadi - Jumat, 28 November 2025
Sepekan, Waktu Penghakiman Arne Slot di Liverpool
Italia
Kehadiran Max Allegri Bikin Adrien Rabiot Pede AC Milan Bisa Rebut Scudetto
Gelandang AC Milan asal Prancis Adrien Rabiot menyatakan yakin timnya bisa meraih Scudetto musim ini.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Kehadiran Max Allegri Bikin Adrien Rabiot Pede AC Milan Bisa Rebut Scudetto
Jadwal
Jadwal Premier League 2025-2026 di Akhir Pekan: Derby London, Chelsea vs Arsenal
Pekan 13 Premier League 2025-2026 berlangsung akhir pekan ini dan menghadirkan laga besar Chelsea vs Arsenal.
Arief Hadi - Jumat, 28 November 2025
Jadwal Premier League 2025-2026 di Akhir Pekan: Derby London, Chelsea vs Arsenal
Timnas
Jadwal Baru Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Usai Singapura Dipindahkan ke Grup A
Singapura yang tadinya berada di Grup C bersama Timnas Indonesia U-22 dipindah ke Grup A menggantikan tempat Kamboja.
Rizqi Ariandi - Jumat, 28 November 2025
Jadwal Baru Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Usai Singapura Dipindahkan ke Grup A
Liga Champions
Suporter Diserang, Newcastle United Laporkan Polisi Prancis ke UEFA
Newcastle United memastikan akan melayangkan protes resmi kepada UEFA terkait perlakuan polisi Prancis terhadap suporter mereka.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Suporter Diserang, Newcastle United Laporkan Polisi Prancis ke UEFA
Piala Dunia
Bekuk Austria, Portugal Juara Piala Dunia U-17 2025
sung di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Kamis (27/8) malam waktu setempat.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Bekuk Austria, Portugal Juara Piala Dunia U-17 2025
Inggris
Liverpool Catat Rekor Terburuk dalam 71 Tahun, Arne Slot Tidak Cemaskan Masa Depannya
Pelatih Liverpool yang sedang tertekan, Arne Slot, mengatakan pertemuannya dengan pemilik klub adalah pembicaraan yang sama seperti saat tiba di Anfield.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Liverpool Catat Rekor Terburuk dalam 71 Tahun, Arne Slot Tidak Cemaskan Masa Depannya
Liga Europa
Klasemen Terbaru Liga Europa 2025-2026: Lyon Naik ke Puncak
Lyon mengambil alih posisi puncak klasemen sementara Liga Europa 2025-2026 setelah memetik kemenangan besar 6-0 atas Maccabi Tel-Aviv.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Klasemen Terbaru Liga Europa 2025-2026: Lyon Naik ke Puncak
Hasil akhir
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Europa: AS Roma Bungkam Midtjylland, Lille Menang Besar Tanpa Calvin Verdonk
Persaingan Liga Europa 2025-2026 semakin panas setelah menyelesaikan matchday 5 fase liga, Jumat (28/11) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Jumat, 28 November 2025
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Europa: AS Roma Bungkam Midtjylland, Lille Menang Besar Tanpa Calvin Verdonk
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Persik Kediri dan PSBS Biak mengalami kenaikan posisi di klasemen sementara Super League.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 27 November 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Bagikan