FORNAS VIII Berlangsung Sukses, NTB Jadi Titik Sport Tourism Potensial
BolaSkor.com - Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB) berlangsung sukses.
Ajang ini diselenggarakan oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia atau KORMI.
Meski berlangsung di luar Pulau Jawa, ada 20.858 orang yang terlibat dalam FORNAS VIII, meliputi peserta, ofisial, perangkat pertandingan, sampai volunteer.
"Target kami itu ada di 12 sampai 15 ribu dan ternyata menyentuh 20 ribuan," kata Ketua KORMI NTB, Nauvar Furqoni Farinduan, saat dihubungi BolaSkor.com, Selasa (5/8).
Baca Juga:
FORNAS VIII NTB 2025 Sukses Digelar, Partisipasi Publik Sangat Tinggi
Wakil Presiden Gibran Menyanjung Kesuksesan FORNAS VIII NTB, Sebut Dongkrak Perekonomian Masyarakat
DRX Dukung Penuh FORNAS VIII 2025, Perpaduan Sport-Tech dan Olahraga Rakyat
"Ini menjadi kebanggaan untuk kami karena kalau berkaca dari penyelenggara sebelumnya di Jawa Barat, tentu kami di NTB ada usaha lebih terkait hal transportasi misalnya yang dua kali lipat lebih berat."
"Jadi ini merupakan pencapaian yang luar biasa untuk kami," tuturnya menambahkan.
Wadah Tepat Promosikan Wisata dan Budaya NTB

Menurut Nauvar, FORNAS VIII menjadi ajang yang tepat untuk mempromosikan kekayaan alam, wisata, dan budaya dari NTB.
FORNAS VIII memang dipusatkan di Mataram, tetapi ada beberapa pertandingan yang diselenggarakan di Lombok Tengah dan juga Lombok Barat.
Total ada 72 Induk Olahraga atau INORGA yang dipertandingkan pada FORNAS VIII.
"Jadi jenis olahraga yang terkait dengan kebugaran kami fokuskan di Kota Mataram, lalu yang terkait dengan tradisi dan budaya kami fokuskan di Lombok Barat, dan yang jenis petualangan tersebar di beberapa titik di Pulau Lombok," ujarnya.
Kembangkan Sport Tourism di NTB Usai FORNAS VIII

Setelah sukses menyelenggarakan FORNAS VIII, Nauvar berharap ke depannya NTB menjadi destinasi pilihan untuk perkembangan sport tourism di Indonesia.
Menurutnya, NTB punya potensi yang sangat baik, misalnya menggelar kegiatan snorkeling di Pulau Gili Trawangan.
"Tinggal nanti dukungan dari pemerintah pusat dan juga sedikit sentuhan dari pemerintah provinsi, Insyaallah ini (Gili Trawangan) bisa menjadi venue profesional untuk menjadi titik sport tourism di NTB," tuturnya.