Inggris Berita

Erik ten Hag Dinilai Tak Bisa Bawa Manchester United Juara Premier League

Arief Hadi - Kamis, 07 September 2023

BolaSkor.com - 2013. Itulah tahun terakhir ketika Manchester United menjadi juara Premier League dan Sir Alex Ferguson pensiun. 10 tahun berlalu dan Red Devils masih kesulitan memenangi trofi kembali.

Alih-alih meraihnya, Man United dihadapkan pada inkonsistensi besar pergantian pelatih dan juga performa. Erik ten Hag jadi pelatih teranyar Man United yang sempat dibesut David Moyes, Louis Van Gaal, Jose Mourinho, dan Ole Gunnar Solskjaer.

Pada musim kedua Ten Hag melatih Man United, tidak ada indikasi performa tim membaik meski musim lalu finish di urutan tiga Premier League, plus mengakhiri penantian trofi saat memenangi Piala Liga.

Empat laga Premier League telah dimainkan musim ini dan Man United kalah dua kali, menang dua kali. Teranyar, Man United kalah 1-3 melawan Arsenal setelah sebelumnya menelan kekalahan 0-2 lawan Tottenham Hotspur.

Baca Juga:

Harry Maguire dan Jonny Evans Tidak Pantas Memperkuat Manchester United

Skuad Liga Champions Manchester United: Ada Jadon Sancho, Tanpa Donny van de Beek

Arsenal 3-1 Manchester United: Mimpi Buruk Red Devils di London Berlanjut

Hal itu membuat mantan Pemilik Crystal Palace, Simon Jordan, angkat bicara. Pemerhati sepak bola asal Inggris itu menilai Ten Hag bukan sosok yang layak untuk mengakhiri penantian titel liga Man United. Klub butuh sosok seperti Jurgen Klopp.

"Ten Hag adalah manajer yang baik dengan prestasi yang tidak berarti di Belanda, tapi saya tidak berpikir dia memancarkan otoritas yang dibutuhkan seseorang yang mampu memimpin United keluar dari kesulitan yang mereka alami, apalagi upaya besar yang diperlukan untuk berjaya melalui Pep Guardiola," papar Jordan kepada Dailymail.

"Apakah Ten Hag yang terbaik di kelasnya? Saya berpendapat tidak. Saya tentu tidak bisa melihat dia mengakhiri kekeringan gelar klub."

"Yang benar-benar dibutuhkan United adalah seseorang seperti Jurgen Klopp, seseorang yang mampu menerima semuanya, memikul tanggung jawab besar dalam mengelola klub yang sangat besar dan memberikan kesuksesan."

"Seseorang yang dapat memanfaatkan semangat dan energi klub dari kejayaan masa lalu dan menetapkan standar serta hasil yang mengingatkan kita pada masa lalu. Apakah itu terdengar seperti Ten Hag? Saya rasa tidak," terang Jordan.

Bagikan

Baca Original Artikel