Liga Champions

Thomas Tuchel dan Keputusan Aneh yang Ubah Segalanya

Tuchel memberi penjelasan tentang keputusan yang diambilnya.
Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Kamis, 09 Mei 2024
Thomas Tuchel dan Keputusan Aneh yang Ubah Segalanya
Thomas Tuchel (x/BVB)


BolaSkor.com - Bayern Munchen harus pulang dengan tangan kosong setelah menelan kekalahan 1-2 pada leg kedua semifinal Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (9/5) WIB. Padahal Bayern sempat unggul 1-0.

Dengan waktu normal tersisa 15 menit plus tambahan waktu, Tuchel menarik Leroy Sane dan memasukkan Kim Min-jae. Pada titik ini, Tuchel memutuskan untuk mengubah formasi timnya. Rentang waktu 15 menit ini memberikan waktu yang cukup bagi klub sekaliber Real Madrid untuk bereaksi.

Dengan pola berbeda, Bayern tampaknya membiarkan Madrid menyerang mereka. Terlebih lagi, Harry Kane yang menjadi andalan di lini depan digantikan pada menit ke-84, begitu pula dengan Jamal Musiala.

Tuchel melakukan tiga pergantian pemain kunci serangan. Mengganti Kane otomatis membatasi opsi serangan balik Bayern.

Bencana terjadi pada menit ke-88, ketika Joselu mencetak gol dari kesalahan Manuel Neuer. Madrid menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Bayern kehilangan opsi menyerang. Madrid akhirnya berhasil mencetak gol kedua pada menit 90+1.

Baca Juga:

Vinicius Ungkap Kunci Kemenangan Real Madrid atas Bayern Munchen

Harry Kane Datang, Bayern Munchen Mengakhiri Musim Nirgelar

Real Madrid 2-1 Bayern Munchen: Final Ke-18 Los Blancos di Liga Champions

Steve McManaman, eks Real Madrid yang menjadi komentator BBC Sports mengkritik keputusan pergantian pemain oleh Thomas Tuchel. McManaman menyebut langkah itu sebagai petaka. Menurut McManaman, Tuchel terlalu cepat menarik Leroy Sane. Ia juga terburu-buru mengganti Kane.

"Kim Min-jae masuk, mereka mengubah formasi, dan sekarang mereka kebobolan dua kali," kata McManaman.

"Kesalahan dari kiper yang sebelumnya bermain luar biasa, tetapi ini tentang tingkat konsentrasi. Dengan pergantian pemain, Bayern lebih banyak bertahan, melepaskan Musiala dan Kane," tambah McManaman.

Kritik juga disampaikan oleh eks Bayern Munchen dan Manchester United, Owen Hargreaves.

"Saya akan memberitahu Anda sesuatu yang tidak terduga, Harry Kane ditarik keluar lapangan. Itu adalah salah satu pergantian pemain terbesar yang pernah saya saksikan dalam pertandingan sepak bola," kata Hargreaves.

"Untuk menggantikan pemain yang telah mencetak 44 gol, yang merupakan salah satu pemain paling andal di mana saja, dan Anda memasukkan striker lain. Mungkin dia menginginkan lebih banyak tinggi badan untuk menghadapi tendangan sudut, saya tidak yakin."

"Anda tidak bisa mengganti Kane. Pertandingan tinggal lima menit lagi, ditambah sepuluh menit waktu tambahan, itu 15 menit. Saya langsung berkata Madrid pasti akan mencetak gol."

"Saya tidak mengerti mengapa keputusan itu diambil. Mereka berubah dari empat bek menjadi tiga. Bayern telah mengendalikan permainan dan mereka melepaskannya. Memang benar ada kesalahan dari Neuer, tetapi semua orang akan membicarakan tentang pergantian pemain, Anda tidak bisa saja menggantikan Harry Kane," lanjut Hargreaves.

Kritik senada juga disampaikan Paul Scholes. Mantan gelandang Manchester United itu menganggap pergantian pemain yang dilakukan Tuchel sebagai sesuatu yang 'aneh'.

"Itu menjadi pertarungan pergantian pemain. Real Madrid sukses dengan masuknya Joselu yang mencetak dua gol dan memenangkan pertandingan untuk timnya," ujar Scholes.

"Saya pikir pergantian yang dilakukan Tuchel aneh. Menarik keluar Kane, itu aneh. Meskipun mereka kebobolan satu gol, masih ada waktu tambahan, dan kemungkinan adanya penalti, Anda tahu betapa pentingnya dia."

"Kim juga pilihan yang tidak biasa. Saya pikir mereka tampak cukup nyaman dalam pertandingan hingga saat itu. Mereka beralih ke formasi tiga bek," kata Scholes lagi.

Seusai laga, Tuchel memberi penjelasan tentang keputusan yang diambilnya. “Kami memulai dengan empat pemain depan dan keempatnya harus diganti karena cedera atau kram,” kata Tuchel.

“Kane mengalami masalah punggung. Dia tidak memungkinkan untuk terus bermain. Empat pemain depan semuanya mengatakan mereka harus keluar.”

Bayern munchen FC Bayern Munchen Thomas Tuchel Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

9.068

Berita Terkait

Piala Dunia
Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso
Dalam debut Gennaro Gattuso sebagai pelatih, Italia tampil dominan dengan permainan yang lebih menyerang.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sumbang Gol buat Italia, Retegui dan Kean Menikmati Perubahan Taktik Gattuso
Timnas
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Simak informasi mengenai jadwal siaran langsung pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Makau di sini.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Dengan kontrak yang tersisa satu tahun, Maguire bebas bernegosiasi dengan klub-klub luar negeri pada Januari.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Laris Manis, Harry Maguire Diantre Klub Arab Saudi
Inggris
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Bayern Munchen terlebih dulu mendekati Cody Gakpo sebelum akhirnya merekrut Luis Diaz.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Sebelum Gaet Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat Dekati Cody Gakpo
Piala Dunia
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Melihat catatan buruk Jerman, sang kapten Joshua Kimmich melontarkan peringatan keras.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Gagal Menang dalam Tiga Laga Beruntun, Joshua Kimmich Sebut Jerman Akan Sulit Lolos ke Piala Dunia
Sports
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Dominasi Indonesia di ROK Cup Asia 2025 Mini Rok tak terbantahkan. Muhammad Fa Wibowo cs sapu bersih posisi 1–5 klasemen akhir usai enam seri. Kini mereka bersiap menuju ROK Cup Superfinal 2025 di Italia.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Darren Arthur Gani dan Empat Pegokart Indonesia Kuasai Klasemen Akhir Mini Rok Asia 2025
Timnas
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Kota Surabaya sangat spesial bagi bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Malam Magis Sandy Walsh di Kota Kelahiran Sang Kakek
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Armenia vs Portugal pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Sabtu 6 September 2025 di Vazgen Sargsyan Republican Stadium.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Armenia vs Portugal, Sabtu 6 September 2025
Inggris
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
CEO Parma Federico Cherubini mengungkap alasan memilih melepas Giovanni Leoni ke Liverpool.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 06 September 2025
Tolak Tawaran Lebih Besar dari Newcastle, Parma Ungkap Alasan Lepas Giovanni Leoni ke Liverpool
Piala Dunia
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Timnas Inggris akan menghadapi Andorra di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Simak prediksi skor, kondisi pemain, head to head, dan statistik menarik jelang laga.
Johan Kristiandi - Sabtu, 06 September 2025
Prediksi dan Statistik Inggris vs Andorra: Misi Menjaga Kesempurnaan
Bagikan