Liga Europa
Sudah Sering Lawan Atalanta, Alisson Tidak Terkejut Liverpool Dibantai 3-0
BolaSkor.com - Penjaga gawang Liverpool, Alisson Becker, paham betul dengan kekuatan dan cara main Atalanta. Oleh karena itu, ia tidak terkejut ketika La Dea membantai The Reds dengan skor telak 3-0 pada leg pertama.
Liverpool mengusung misi sulit melawan Atalanta pada leg kedua perempat final Liga Europa 2023-2024, di Gewiss Stadium, Jumat (19/4) dini hari WIB. Sebab, The Reds perlu membalikkan keadaan setelah tertinggal 3-0 pada pertemuan pertama.
Alisson yang tidak bermain pada leg pertama sudah menduga jika Atalanta akan menyulitkan Liverpool. Sebab, ia sering menghadapi Atalanta ketika masih jadi penggawa AS Roma.
Baca Juga:
Liga Europa: Comeback Lawan Barcelona Jadi Inspirasi Liverpool Kontra Atalanta
Keuntungan Manchester City atas Liverpool dan Arsenal dalam Perburuan Titel Premier League
Mental Liverpool Tidak Boleh Berubah saat Jurgen Klopp Pergi
"Saya memang menyangka Atalanta akan bermain seperti itu sejak saya pindah ke Italia," ujar Alisson pada konferensi pers pertandingan menurut laporan Liverpool Echo.
"Sampai saat ini, Atalanta selalu sulit ditembus. Mereka adalah tim yang mengandalkan fisik. Pertandingan melawan mereka selalu sulit."
"Mereka bermain dengan 11 lawan 11 dan mengandalkan penjagaan di seluruh lapangan. Ketika menghadapi lawan seperti itu, Anda perlu memastikan mau bekerja keras dan berlari."
Menurut Alisson, selain Atalanta yang trengginas, pada sisi lainnya Liverpool juga melempem. The Reds kian tersudutkan karena kalah 1-0 pada pertandingan terakhir melawan Crystal Palace.
"Atalanta melakukan pekerjaan luar biasa pada pertandingan terakhir. Anda bisa melihat mereka mempersiapkan diri dengan sangat baik. Sementara itu, kami menampilkan performa yang buruk," kata sang penjaga gawang.
View this post on Instagram
Menurut statistik, Liverpool meraih tiga kemenangan dalam empat lawatan terakhir menghadapi klub asal Italia. Satu lainnya berakhir dengan kekalahan ketika The Reds tumbang 4-1 di markas Napoli pada September 2022.
Johan Kristiandi
18.019
Berita Terkait
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris