Soal Pembatasan Pemain Naturalisasi, Beto Goncalves Merasa Ada Diskriminasi

Ada wacana setiap klub hanya maksimal boleh mempunyai 2 pemain naturalisasi.
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Selasa, 07 Maret 2023
Soal Pembatasan Pemain Naturalisasi, Beto Goncalves Merasa Ada Diskriminasi
Beto Goncalves saat membela Timnas Indonesia. (PSSI)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Penyerang Madura United, Alberto Goncalves mengecam wacana pembatasan naturalisasi di setiap klub. Menurutnya, itu melanggar haknya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) yang berhak mendapatkan pekerjaan yang setara dengan WNI lainnya.

Ide tersebut lahir dari sarasehan sepak bola yang dilangsungkan di Surabaya pada akhir pekan lalu. Perwakilan klub Liga 1 dan Liga 2 merumuskan beragam hal termasuk kemungkinan perubahan reguliasi di musim depan.

"Jelas saya tidak setuju. Saya bersuara bukan untuk saya saja tapi untuk pemain naturalisasi lain yang lebih muda. KTP kami itu tertulis WNI, enggak ada itu naturalisasi. Jadi WNI ya WNI. Separuh hidup saya adalah Indonesia," tegasnya.

Sebelumnya, PSSI memang tak memberlakukan regulasi terkait pemain naturalisasi. Setiap tim berhak dan bebas mengontrak pemain naturalisasi sebanyak apa pun sesuai kekuatan kantong mereka.

Baca Juga:

Revisi Target, Persebaya Incar Enam Besar Liga 1

Begini Rencana Regulasi Legiun Asing sampai Pembatasan Pemain Naturalisasi di Liga 1

Tetapi pada gagasan terbaru disebutkan bahwa akan ada pembatasan hingga maksimal dua pemain di masing-masing klub. Hal inilah yang membuat mereka bereaksi dengan sangat keras.

"Ini kok malah dibatasi. Enggak boleh seperti ini, enggak fair namanya. Saya pilih negara ini daripada Brasil. Semua keluarga saya pindah ke sini, mau tinggal di sini. Saya berencana main dua tahun lagi, baru pensiun. Semoga PSSI pikir baik-baik lagi," imbuhnya.

Sementara itu, kompatriotnya di Madura United yang juga merupakan pemain naturalisasi, Otavio Dutra tak habis pikir dengan usulan yang tak berdasar tersebut. Menurutnya, rencana tersebut sangat diskriminatif bagi mereka.

"Naturalisasi itu proses bukan status. Di paspor dan KTP, saya adalah seorang Warga Negara Indonesia (WNI) seumur hidup dan bukan WNI naturalisasi. jadi aturan itu sungguh tidak masuk akal," kecamnya.

"Semoga itu tidak terjadi, supaya Indonesia tidak dilihat seluruh dunia sebagai negara yang punya diskriminasi," sambung pemain kelahiran Brasil tersebut.

Madura United memang menjadi tim yang paling banyak mengontrak pemain naturalisasi musim ini. Selain Beto dan Dutra, mereka masih memiliki dua pemain naturalisasi dalam diri Lee Yu-jun dan Esteban Vizcarra. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)

Madura united Alberto Goncalves Beto goncalves Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.469

Berita Terkait

Liga Champions
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Stamford Bridge akan menyambut kembalinya Jose Mourinho, sosok yang pernah mengukir sejarah bersama Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Kembali ke Stamford Bridge, Jose Mourinho: Saya Tidak Lagi Biru
Liga Champions
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Sebelum menyaksikan Chelsea vs Benfica, ada baiknya untuk menyimak fakta-fakta menarik dari pertandingan spesial ini.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
7 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Menyaksikan Chelsea vs Benfica
Liga Champions
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Benfica akan menantang Chelsea pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Timnas
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Timnas Indonesia U-23 akan dipimpin Indra Sjafri di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Prediksi
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Chelsea akan menjamu Benfica pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Timnas
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Indra Sjafri kembali didapuk oleh PSSI untuk memimpin tim nasional sepak bola di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Klasemen
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija turun ke peringkat ketiga usai dikalahkan Borneo FC Samarinda di Stadion Segiri, Minggu (28/9).
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Liga Indonesia
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Persija menelan dua kekalahan beruntun, meski sejatinya mereka menguasai jalannya pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Statistik serta prediksi pekan dua fase liga Liga Champions antara Kairat vs Real Madrid di Ortalyq Stadion.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Liga Indonesia
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Hasil imbang dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (29/9) sore, memperpanjang catatan buruk pertemuan dengan tim Singo Edan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 30 September 2025
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Bagikan