Sederet Pemain Pergi Meninggalkan Arsenal dan Juara Liga di Klub Lain

Arief HadiArief Hadi - Selasa, 23 April 2024
Sederet Pemain Pergi Meninggalkan Arsenal dan Juara Liga di Klub Lain
Granit Xhaka juara Bundesliga bersama Bayer Leverkusen (Twitter)

BolaSkor.com - Stigma Arsenal sebagai klub tempat 'sekolah' pemain-pemain muda untuk berkembang sudah ada lama sejak era Arsene Wenger. Khususnya setelah terakhir juara liga pada 2004, The Gunners banyak mengorbitkan pemuda berbakat.

Permasalahannya, tidak mudah bagi mereka menjadi juara liga dengan berbagai hal dari inkonsistensi performa, 'terpeleset' di periode krusial, hingga persaingan dengan rival yang penampilannya lebih baik, semisal Manchester United, Manchester City, dan Liverpool.

Tak ayal saat publik terkesima dengan pemain-pemain muda Arsenal, mereka juga tidak heran apabila pada akhirnya pemain-pemain tersebut pergi dan juara liga dengan klub lain.

Baca Juga:

Hasil Fulham Vs Liverpool: Menang 3-1, The Reds Tempel Arsenal

Hasil Pertandingan: Arsenal ke Puncak Klasemen, Performa Inkonsisten Juventus Berlanjut

Butuh Striker Tajam, Arsenal Serius Bidik Benjamin Sesko

Pada akhirnya, Arsenal menjual mereka dengan dana yang lebih besar dan merekrut talenta lainnya, atau pemain bintang. Peruntungan Arsenal mulai berubah sejak Mikel Arteta melatih tim sejak 2019.

Kans tim London Utara mengakhiri penantian titel liga terbuka lebar. Akan tapi, sebelum itu terjadi, sudah ada banyak contoh mereka yang pergi dan sukses juara liga di klub lain. Siapa saja?

1. Alex Oxlade Chamberlain

Southampton pada masanya banyak mengorbitkan pemain-pemain muda berbakat, dan Arsenal pernah memiliki salah satunya: Alex Oxlade-Chamberlain. Ia pemain serba bisa yang dapat bermain di banyak posisi.

Oxlade-Chamberlain, 30 tahun, saat ini membela Besiktas dan pernah memperkuat Arsenal dari 2011 hingga 2017. Enam tahun di sana, Oxlade-Chamberlain memenangi tiga Piala FA tanpa Premier League.

Keputusan pindah ke Liverpool setelahnya pun tepat. Oxlade-Chamberlain jadi bagian skuad arahan Jurgen Klopp yang mengakhiri penantian 30 tahun titel liga, terjadi pada musim 2019-2020.

2. Robin van Persie

Mantan penyerang top asal Belanda membela Arsenal dari 2004 hingga 2012, kesulitan memenangi trofi liga dan ia datang tepat setelah Arsenal meraih Premier League dengan status tak terkalahkan semusim.

Menjelang penghujung kariernya, Robin van Persie membuat keputusan tepat pindah ke tim rival - meski kontroversi - Manchester United.

Di sana, Van Persie menjadi top skorer tim di musim perdana dan langsung membantu Man United meraih titel Premier League ke-20, di musim terakhir Sir Alex Ferguson melatih. Terakhir, Van Persie membela Feyenoord pada 2018-2019.

3. Cesc Fabregas

Saat ini menekuni karier kepelatihan dan terakhir jadi pelatih sementara Como pada 2023. Cesc Fabregas produk akademi Arsenal yang bermain di tim utama pada 2003 hingga 2011.

Fabregas disukai fans dengan kemampuannya mengatur serangan dari lini tengah. Pasca bermain pada 2011, Fabregas pergi ke Barcelona lalu kembali ke Inggris memperkuat tim rival Arsenal, Chelsea.

Dua keputusan dalam kariernya itu berbuah jitu karena ia jadi juara liga di Barcelona dan Chelsea, hal yang tak pernah diraihnya dengan Arsenal.

4. Granit Xhaka

Baru-baru ini terjadi dan diraih dengan cara yang spesial bersama Bayer Leverkusen. Ya, Granit Xhaka menjadi juara liga dengan Leverkusen-nya Xabi Alonso dan tim belum tersentuh kekalahan di seluruh kompetisi.

Hebatnya, pemain berusia 31 tahun memenanginya pada musim debutnya dengan Leverkusen pasca bermain di Arsenal dari 2016 hingga 2023.

5. Samir Nasri

Talenta dari Prancis yang notabene produk akademi Olympique Marseille, bermain di tim utama pada 2004 hingga 2008, sebelum ke Arsenal dan bermain selama tiga tahun. Samir Nasri berposisi sebagai gelandang serang yang juga dapat ditempatkan pada posisi sayap.

Talentanya ada pada kemampuan teknik dalam mendribel bola, visi bermain dalam membuka pertahanan lawan. Nasri baru memenangi titel liga sejak pindah ke Man City pada 2011 dan bermain hingga 2017. Nasri juara dua kali Premier League.

6. Wojciech Szczesny

Kiper berusia 34 tahun bermain untuk Juventus dan meneruskan tongkat estafet dari sang legenda, Gianluigi Buffon, sebagai kiper utama Il Bianconeri. Di sana juga ia meraih sukses juara liga tiga kali pada 2018, 2019, dan 2020.

Sementara selama membela Arsenal dari 2009 hingga 2017, penjaga gawang asal Polandia memenangi dua titel Piala FA.

7. Serge Gnabry

Kasus pemain yang satu ini berbeda. Serge Gnabry, 28 tahun, sukses bersama Bayern Munchen pasca melalui banyak rintangan dari mulai dipinjamkan ke West Bromwich Albion, kemudian bermain di Werder Bremen.

Gnabry juga tak terlalu menonjol pasca promosi dari akademi Arsenal pada 2012, lalu bermain di tim utama pada 2016. Pada akhirnya, kerja kerasnya terbayarkan dengan enam titel Bundesliga bersama Bayern.

Selain tujuh nama di atas, nama lain eks Arsenal yang sukses juara liga dengan klub lain adalah berikut ini:

- Lassana Diarra (LaLiga bersama Real Madrid)
- Mathieu Flamini (Scudetto bersama AC Milan)
- Alexander Hleb (LaLiga bersama Barcelona)
- Gael Clichy (Premier League bersama Manchester City)
- Bacary Sagna (Premier League bersama Manchester City)
- Alex Song (LaLiga bersama Barcelona)
- Thomas Vermaelen (LaLiga bersama Barcelona)

Trivia Sepak Bola Arsenal Premier League Granit Xhaka Samir Nasri Cesc Fabregas Robin van Persie Oxlade-Chamberlain
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.230

Bagikan